Khusus untuk bagian atap belakang, dibuat lebih pendek 3 cm dari cetak birunya, “Supaya menguatkan kesan kekar,” alasan Yosef.
Semua bodi tambahan dibuat dari pelat galvanis.
Kelar bikin bodi bagian belakang, barulah konsep ala Project Kahn dimulai.
Adapun salah satu ciri khas konsep ini. “Adanya over fender tebal atau panel tambahan di beberapa bagian bodi,” terang Yosef lagi.
Untuk bagian ini, ia menggunakan cetakan bahan fiberglass.
“Jadi yang dipasang adalah cetakan fiberglass tahap ketiga, jadi jauh lebih enteng dan tanpa banyak dempul,” kata Yosef lagi.
(BACA JUGA: Kalau Yang Belum Tau, Ini Caranya Nyemprot Air Flow Meter)
Bagian yang ia bentuk tebal adalah bagian fender depan, belakang, kover batok lampu hingga grill.
Dengan lekukan lubang-lubang baut yang diekspose bikin panel tambahan ini seakan begitu kekar dan kuat.
Editor | : | Nabiel Giebran El Rizani |
Sumber | : | Otomotifnet.com |
KOMENTAR