Jip.co.id - Banyak ragam penyebab radiator kotor, bahkan berlumpur.
Diantaranya adalah kondisi jalur air pada mesin yang sudah berumur, kualitas air yang digunakan, dan ataupun faktor lainnya.
Membersihkan radiator beserta salurannya secara rutin sangat membantu menjaga lancarnya sirkulasi air ini.
Jika radiator sudah dibersihkan, namun kemudian dalam waktu yang tidak lama (biasanya terjadi dalam hitungan hari) air berubah menjadi keruh dan bahkan berlumpur, maka dipastikan jalur air dalam mesin (water jacket) dalam kondisi kotor.
Salah satu cara sederhana adalah dengan melakukan radiator flush alias membersihkan saluran radiator dengan mengunakan zat tertentu, sehingga kondisi jalur air menjadi kembali bersih.
(BACA JUGA: Menengok Kembali Sejarah Suzuki Jimny di Indonesia)
Solusi sederhananya dengan menggunakan sabun deterjen.
Deterjen mengangkat kotoran di sepanjang jalur water jacket dan radiator dapat dibersihkan.
Sebaiknya ritual bersih-bersih radiator ini dilakukan secara rutin, namun jangan terlampau sering setidaknya tiap 2 atau 3 bulan tergantung kondisi.
Mari kita simak urut-urutan cara pembersihannya.
Namun sebelum dibersihkan, masukkan terlebih dulu deterjen ke dalam radiator dan dibiarkan bersirkulasi dalam ruang mesin dan radiator.
Editor | : | Nabiel Giebran El Rizani |
KOMENTAR