Jip.co.id - Jika terdapat perdebatan mengenai SUV pertama dunia, maka Willys Jeep Station Wagon akan ditempatkan sebagai nominasi utama, bersaing ketat dengan Chevrolet Suburban.
Willys station wagon diperkenalkan pada tahun 1946, sedangkan Chevy Suburban pada tahun 1939. Akan tetapi perlu digarisbawahi, apabila berbincang mengenai kendaraan 4x4 mewah pertama di dunia yang diproduksi massal, maka Willys Station Wagon lah jawabannya.
Willys Jeep Station Wagon lahir dari guratan tangan desainer Brooks Stevens, dan pertama kalinya diperkenalkan pada 1946.
Jeep ini memiliki rentang karir yang panjang dan produksinya rampung pada tahun 1965 untuk produksi di Amerika.
(BACA JUGA: Datsun Cross, Tampil Berotot Khas Mobil Crossover)
Willys Station Wagon menjadi salah satu produk Jeep paling sukses dan berpengaruh pasca perang dunia II.
Kesuksesannya tak lepas dari kebutuhan paska perang akan kendaraan yang dapat menjelajah hingga daerah terpencil sekalipun.
Berdasarkan catatan sejarah, Jeep Willys Station Wagon tak hanya muncul sebagai pelopor kendaraan penumpang mewah 4x4 saja.
Namun hadir sebagai kendaraan niaga pertama yang keseluruhan bodinya terbuat dari pelat besi.
Pengunaan bodi besi dianggap terobosan yang cukup brilian pada masa itu, ketika hampir semua kendaraan penumpang masih mengandalkan kayu sebagai bahan bodinya.
Bahan bodi dari pelat besi ini lebih efisien dalam produksi massalnya, lebih cepat perakitannya, lebih kuat, lebih mudah dipelihara dan lebih aman dibandingkan dengan bodi kayu.
Yakni dengan menjadikan bodinya sebagai standar bagi kendaraan lain.
Willys mengepakkan sayap bisnisnya salah satunya dengan cara joint venture, menjual lisensi ataupun menjual produknya secara knock down kit.
Willys Station Wagon memiliki bentuk bodi yang unik dengan ciri bodi berbalok lengkap dengan alur garisnya.
(BACA JUGA: Serba-serbi Gaya Modifikasi Nissan Terra)
Mitsubishi tercatat sebagai pengguna lisensi bodi milik Willys sejak tahun 1950-an, namun ciri bodi Willys Station Wagon tidak hilang dari tubuh Mitsubishi Jeep Station Wagon.
Sementara kisah lainnya datang dari Brazilia, antara Willys dan Ford menandatangi kontrak kerjasama joint venture pada 1950-an.
Uniknya, sosok Ford Rural ini kemudian lebih populer dibandingkan Willys itu sendiri, rural akhirnya berhenti diproduksi pada tahun 1977.
Belakang Toyota menyusul menggunakan bodi Willys Station Wagon ini.
Walau tidak sepenuhnya mengasup dari Willys, namun ciri khas Willys tetaplah kentara.
(BACA JUGA: Benarkah Nissan Terra Lebih Bertenaga dari Fortuner dan Pajero Sport?)
Sebanyak 300.000 unit Willys Station Wagon telah diproduksi dari tahun awal hingga akhirnya.
Jumlah yang ada sudah pasti lebih dari angka tersebut, lantaran di luar Amerika, melalui Industrias Kaiser Argentina (IKA), Willys tetap memproduksinya hingga tahun 1971.
Namun kemudian muncul sebagai produk rebrand dari Willys yang diproduksi hingga 1981.
Editor | : | Nabiel Giebran El Rizani |
KOMENTAR