Jip.co.id - Nama Okky Widodo, atau tenar disapa Okky Parlente, cukup identik dengan Taft Rocky.
Tunggangan pertamanya Rockidjo lansiran 1993 cukup kondang, utamanya di komunitas Jelajah Tanah Air (Jelata) yang dibentuknya bersama beberapa orang sahabat.
“Tapi yang Rockidjo sudah dijual, sekarang Munaroh inilah yang setia menemani saya,” papar pria humoris ini menyoal Taft Rocky berwarna hijau andalannya dahulu.
Mesin menggunakan DL 42 OEM Taft Rocky
“Taft ini sebelumnya saya beri julukan Isabella, namun diprotes oleh almarhum Fatkhun Nadjib AS. Terlalu centil dan kebarat-baratan katanya. Nama Munaroh lebih cocok, begitu alasannya. Sejak saat itulah nama Munaroh melekat di Rocky ini,” paparnya sembari mengenang almarhum sahabatnya.
(BACA JUGA: Tips Mudik Lancar, Siapkan Uang Pecahan Dan Uang Elektronik)
Ingin tampil beda, Okky nekat memutilasi beberapa bagian bodinya.
Gardan menggunakan bawaan Taft Rocky
“Dulu Rockidjo saya ubah pakai kanvas. Sekarang giliran Munaroh yang saya potong-potong. Atap dihilangkan, ketinggiannya juga dipapas sekitar 5 cm. Pilar B juga dipotong. Untuk mengatasi ban mentok, spakbor juga banyak saya coak,” paparnya.
Urusan suspensi, per diracik ulang.
Pelek menggunakan OEM
Daihatsu Taruna yang sudah di custom serta dibalut ban GT Savero Extreme 35x12,5-16
“Per belakang pindah ke depan, sedangkan pengganti per belakangnya menggunakan per Toyota Kijang Super. Resep ini juga diwariskan oleh almarhum,” paparnya.
Untuk shock, bagian depan ia mengandalkan Amada Extreme sedangkan belakang Procomp.
Bagian depan menggunakan winch dari Kohler
Penerus daya hampir semuanya standar, “Final gear saya ambil dari Taft Kebo bensin, dengan rasio 7:39 rasanya cukup mumpuni di medan offroad ” ujarnya.
KOMENTAR