Jip.co.id - Kapasitas daya tampung oli pada setiap mobil itu berbeda-beda.
Jika ketika ingin mengisi oli mesin, sebaiknya kita berpatokan pada dipstick yang tersedia di mobil.
“Tentu sesuatu yang dilakukan secara berlebihan bisa memberikan dampak negatif, termasuk dalam pengisian oli mesin,” ujar Taqwa Surya Swasono, Tuner Garden Speed di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan.
Ada tiga efek yang timbul akibat mengisi oli terlalu penuh atau melewati batas maksimum.
(BACA JUGA: Begini Caranya Mengemudikan SUV Penggerak Roda Belakang)
Terjadi Penurunan Kualitas Oli
Saat oli mesin terlalu banyak, maka di dalam ruang engkol oli akan menggenangi poros engkol.
Dalam posisi normal, oli hanya menggenangi pompa oli dan tidak menggenangi poros engkol.
Karena terlalu banyak, oli bisa membanjiri setengah dari diameter poros engkol.
Pada poros engkol ada komponen yang namanya weight balance.
Weight balance bentuknya seperti bandul untuk menyeimbangkan putaran poros engkol.
Editor | : | Nabiel Giebran El Rizani |
KOMENTAR