Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Ini Bahayanya Bila Membeli Ban Mobil Bekas

Nabiel Giebran El Rizani - Kamis, 22 November 2018 | 19:30 WIB
Ilustrasi ban mobil
Dok. Auto Bild Indonesia
Ilustrasi ban mobil

Setelah ban bekas dibeli, apa yang terjadi selanjutnya adalah tanggung jawab pembeli sepenuhnya.

Ketiga, saat membelinya Anda wajib memeriksanya dengan cermat.

Misalnya pastikan tread atau bagian telapak ban tidak rusak atau terpisah.

(BACA JUGA: Toyota Land Cruiser Prado Ini Dibuat Lebih Garang)

Atau pastikan bead atau bundelan kawat yang melekat pada pelek tidak bengkok.

Pasalnya, jika sudah bengkok maka akan mempengaruhi daya rekat ban dengan pelek.

Yang terpenting lagi, jangan sampai Anda membeli ban bekas yang telah direkondisi atau vulkanisir.

Soalnya, ban hasil rekondisi sawan rawan pecah dan kemampuan cengkeramnya kurang.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa