Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Terungkap, Ini Strategi Audi di Segmen SUV Premium di Indonesia

Dwi Wahyu R. - Jumat, 24 Mei 2019 | 14:29 WIB
Audi Q7 di Indonesia
Dwi Wahyu/GridOto.com
Audi Q7 di Indonesia

Jip.co.id-Sport Utility Vehicle (SUV) Premium merupakan segmen yang menggairahkan buat PT Garuda Mataram Motor (GMM).

“Saat ini SUV merupakan salah satu pilihan utama konsumen otomotif Tanah Air," jelas Jonas Chendana, Chief Operating Officer PT GMM di Jakarta (23/5).

Ini tak lepas dari mengilapnya penjualan SUV Premium dari PT GMM selaku Agen Pemegang Merek Audi dan Volkswagen (VW) di Indonesia.

"Saat ini Audi Q5 dan Q7 menjadi model yang paling laris kami," tambah Herry Noverino, Head of Marketing & PR Department PT GMM (Audi).

Bahkan penjualannya lebih laris ketimbang produk sedan mereka, yaitu Audi A4.

Audi Q8
www.audi-mediacenter.com

(Baca Juga: Ini Dua SUV Baru Audi dan VW yang Sebentar Lagi Masuk Indonesia)

Herry menambahkan, tren laris manisnya Audi Q5 dan Q7 ini sudah terjadi dua tahun belakangan ini.

Tak heran, pada semester kedua ini PT GMM bakal meluncurkan 2 SUV Premium sekaligus.

"Kami akan memperkenalkan SUV terbaru lansiran Audi, yaitu Q8 serta SUV keluarga 7-penumpang milik VW yaitu Tiguan Allspace di pasar Indonesia,” ujar Jonas.

Audi Q8 dan VVW Tiguan Allspace akan diluncurkan pada Juli 2019 bertepatan dengan penyelenggaraan Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS).

Apa rahasia PT GMM dalam menghadapi persaingan di segmen SUV Premium yang diisi dua rival asal Jerman lainnya (Mercedes-Benz dan BMW)?

Audi Q8
www.audi-mediacenter.com
Audi Q8

(Baca Juga: Harga SUV Bekas, Audi Q3 2012 Untuk Wilayah Jakarta dan Sekitarnya)

"Kalau bersaing di harga kami pasti kalah karena rival kami dirakit di Tanah Air sedang produk kami CBU alias diimpor secara utuh dari Jerman," ungkap Herry.

"Oleh karena itu strategi kami adalah memberikan ke konsumen mobil dengan fitur lengkap," lanjut Herry sambil tersenyum.

Namun, untuk memilih fitur yang dipasang di mobil tidak mudah karena ada beberapa fitur yang tidak bisa dipakai di Indonesia.

"Biasanya yang dipilih adalah fitur yang terlihat mewah dan canggih," terang Herry.

Selain itu, yang jadi pertimbangan adalah biaya pemasangan fitur tersebut karena bisa pengaruhi harga jual mobil.

Editor : Dwi Wahyu R.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa