Jip.co.id-Sport Utility Vehicle (SUV) Premium merupakan segmen yang menggairahkan buat PT Garuda Mataram Motor (GMM).
“Saat ini SUV merupakan salah satu pilihan utama konsumen otomotif Tanah Air," jelas Jonas Chendana, Chief Operating Officer PT GMM di Jakarta (23/5).
Ini tak lepas dari mengilapnya penjualan SUV Premium dari PT GMM selaku Agen Pemegang Merek Audi dan Volkswagen (VW) di Indonesia.
"Saat ini Audi Q5 dan Q7 menjadi model yang paling laris kami," tambah Herry Noverino, Head of Marketing & PR Department PT GMM (Audi).
Bahkan penjualannya lebih laris ketimbang produk sedan mereka, yaitu Audi A4.
(Baca Juga: Ini Dua SUV Baru Audi dan VW yang Sebentar Lagi Masuk Indonesia)
Herry menambahkan, tren laris manisnya Audi Q5 dan Q7 ini sudah terjadi dua tahun belakangan ini.
Tak heran, pada semester kedua ini PT GMM bakal meluncurkan 2 SUV Premium sekaligus.
"Kami akan memperkenalkan SUV terbaru lansiran Audi, yaitu Q8 serta SUV keluarga 7-penumpang milik VW yaitu Tiguan Allspace di pasar Indonesia,” ujar Jonas.
Audi Q8 dan VVW Tiguan Allspace akan diluncurkan pada Juli 2019 bertepatan dengan penyelenggaraan Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS).
Apa rahasia PT GMM dalam menghadapi persaingan di segmen SUV Premium yang diisi dua rival asal Jerman lainnya (Mercedes-Benz dan BMW)?
(Baca Juga: Harga SUV Bekas, Audi Q3 2012 Untuk Wilayah Jakarta dan Sekitarnya)
"Kalau bersaing di harga kami pasti kalah karena rival kami dirakit di Tanah Air sedang produk kami CBU alias diimpor secara utuh dari Jerman," ungkap Herry.
"Oleh karena itu strategi kami adalah memberikan ke konsumen mobil dengan fitur lengkap," lanjut Herry sambil tersenyum.
Namun, untuk memilih fitur yang dipasang di mobil tidak mudah karena ada beberapa fitur yang tidak bisa dipakai di Indonesia.
"Biasanya yang dipilih adalah fitur yang terlihat mewah dan canggih," terang Herry.
Selain itu, yang jadi pertimbangan adalah biaya pemasangan fitur tersebut karena bisa pengaruhi harga jual mobil.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR