Mau Big SUV Bekas Dengan Mesin Bensin? Ini Beberapa Pilihannya

Jip.co.id - Tren SUV memang sedang naik-naiknya sehingga banyak sekali diburu oleh konsumen. 

Di samping itu SUV juga lebih diunggulkan soal daya jelajahnya.

Faktor kenyamanan, desain gagah, dan akomodasi menjadi fokus, klan Big SUV adalah pilihan paling masuk akal.

kami sengaja memilih pilihan Big SUV bekas dengan pilihan mesin bensin.

Dibanding versi diesel, mesin bensin tentunya memiliki deru mesin yang lebih halus.

Lantas siapa saja mereka?

(Baca Juga: Volvo XC90 Generasi Pertama Ada 2 Tipe, Mana yang Lebih Oke Untuk Dipinang?) 

JIP

Hyundai Santa Fe

Berkat desain sportinya Hyundai Santa Fe cukup diminati oleh konsumen.

Dan tren positif itu berlanjut karena SUV ini bisa dibilang mewah berkat hadirnya sunroof yang membuat aura kabin kian lapang.

Tahun: 2013-2015
Mesin: 2.359 cc 4 silinder, 175 dk
Harga: Rp 230–250 juta

+: Desain sporti, kabin nyaman, pengendalian

- : Performa mesin, citra Korea belum kuat

Ilustrasi Toyota Fortuner

Walaupun tidak sepopuler Fortuner bermesin diesel, varian ini menarik untuk dipinang karena tenaga mesinnya yang lebih besar.

Ia jadi lebih nikmat dipacu ketika di putaran mesin tinggi.

Selain itu, yang menyenangkan Toyota menawarkan pilihan penggerak empat roda.

Tahun: 2012 - 2013
Mesin: 2.694 cc 4 silinder, 160 dk
Harga: Rp 250–260 juta

+: Durabilitas, tenaga besar, citra Toyota

- : Desain mulai ketinggalan zaman, konsumsi BBM boros

(Baca Juga: Ini Obat Kuat Untuk Dongkrak Performa Jeep Cherokee) 

Mitsubishi Pajero Sport 3.0

Tidak beda jauh dari versi diesel jika berbicara tampilan baik eksterior maupun interior.

Perbedaan jelas terlihat pada jantung penggeraknya yang mampu merilis tenaga 38 dk lebih besar dari versi Pajero Sport Dakar

Soal fitur termasuk lengkap, di antaranya seperti atap panoramik, peta navigasi, paddle-shift, dan kamera parkir.

Tahun: 2014-2015
Mesin: 2.998 cc V6 MIVEC, 216 dk
Harga: Rp 250-270 juta

+: Tenaga besar, posisi mengemudi, fitur

- : Konsumsi BBM, biaya perawatan relatif mahal, unit langka