Jip.co.id - Apa Anda sedang mencari SUV bekas?

Nah, Chevrolet Captiva bensin tahun 2009 ini bisa menjadi SUV bekas pilihan Anda.

Chevrolet Captiva bensin tahun 2009 sudah berumur tapi desainnya masih cukup menarik untuk sebuah SUV.

Chevrolet Captiva bensin tahun 2009 ini pun sangat cocok buat yang mau upgrade mobil, misalnya dari city car atau MPV, pindah ke mobil SUV.

Baca Juga: Intip Jalur Bengis Event Java Overland X 2020 Di Hutan Jawa Tengah

Berapa harga pasaran untuk Chevrolet Captiva bensin tahun 2009?

Untuk harganya berada di bawah Rp 100 jutaan.

Berikut daftar harga Chevrolet Captiva bensin tahun 2009 untuk wilayah Jabodetabek yang diambil dari kanal Pricelist GridOto.com.

Chevrolet Captiva

Hal Ini Jamak Dijumpai, Penyakit Pada Chevrolet Captiva Bensin

Iman / GridOto.com

Chevrolet Captiva

Jip.co.id - Chevrolet Captiva 2.4L bensin generasi pertama kini harganya mulai terjangkau di pasar mobil bekas, yakni di kisaran Rp 100 jutaan – 140 jutaan.

Sebelum kamu meminang SUV lansiran Chevrolet ini, ada beberapa hal yang harus diperhatikan.

Menurut Budi Cahyono, pemilik Sala 3 Motor, bengkel spesialis Opel dan Chevrolet Captiva, terdapat penyakit umum yang biasa dialami mobil ini.

“Selama ini, saya sering temui kerusakan di bagian kelistrikan, tepatnya di fuse box (kotak sekring),” buka Budi.

Baca Juga: Pintu Bagasi Elektrik Bisa Awet, Asal Diperlakukan Dengan Benar Ya

Menurut Budi, problem pada fuse box yang jamak ditemuinya itu diakibatkan oleh korosi.

“Fuse box ini modelnya konektor, salah satu kabelnya yang mengalami korosilah penyebab penyakit ini,” ujar dia. 

“Kalau konektor kabelnya sudah longgar, otomatis terjadi panas. Yang terjadi selanjutnya adalah kekurangan massa,” lanjutnya.

Atas proses tersebut, kata Budi, dampak yang paling kentara adalah kacaunya wiper mobil.

Baca Juga: Trik Mudah Cara Deteksi Keausan Kampas Rem Mobil Matik

Budi pun menyarankan agar menyiapkan budget jika sewaktu-waktu problem semacam ini terjadi.

“Fuse box itu harganya Rp 4,5 jutaan, ongkos pasang Rp 100 ribu,” bilang Budi.