Jip.co.id - Bagi Anda yang ingin meminang Hyundai Tucson generasi kedua, sebaiknya Anda ketahui dulu masalah yang sering terjadi pada mobil ini.
Meskipun secara umum mobil ini tergolong bandel, tapi ada salah satu bagian yang sering mengalami masalah.
"Kalau masalah Hyundai Tucson gen dua, dia kan SUV, bodinya cukup berat juga, biasanya sih masalahnya di kaki-kaki. Selain kaki-kaki sih selama saya pegang aman-aman aja, mesinnya lumayan bandel," ucap Wahidin Sugianto, owner Dian't Jaya Motor (DJM) bengkel spesialis KIA dan Hyundai di BSD, Tangerang Selatan.
Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Udin menyebut, ada beberapa part di sektor kaki-kaki yang jamak mengalami malfungsi.
Baca Juga: Ini Dampaknya, Starter Mobil dengan AC Menyala
Part tersebut diantaranya bushing arm kecil, bushing arm besar, ball joint, link stabilizer, dan karet stabilizer.
"Tapi yang paling sering kena itu karet stabilizer sama link stabilizer. Kalau dua part itu udah diganti tapi masih muncul bunyi, itu biasanya dari bushing arm besar dan kecil, serta ball joint-nya," kata Udin.
"(Masalah) itu bisa dilihat dari fisiknya, biasanya retak dulu, lalu pecah, efeknya kalau dipakai itu bunyi dan enggak akan nyaman kalau dipakai jalan," lanjutnya.
"Sokbreker sih aman, dia biasanya rusak akibat bushing arm, link stabilizer atau karet stabilizernya bermasalah. Kalau kaki-kakinya aman, sokbreker pasti aman," jelasnya.
Untuk perbaikannya, biaya yang dipatok di DJM relatif terjangkau.
Misal, untuk komponen bushing arm besar, harganya Rp 125 ribu sampai Rp 175 ribuan. Sedangkan bushing arm kecil sekitar Rp 90 ribuan sampai Rp 100 ribuan.
Baca Juga: Wow, Ini Salah Satu Mobil Favorit Pada Perang Di Dunia Ketiga
"Ball joint sekitar Rp 200 ribuan sampai Rp 250 ribuan. Link stabilizer Rp 185 ribuan sampai Rp 250 ribuan. Karet stabilizer Rp 45 ribuan sampai Rp 90 ribuan," tukasnya.
"Itu pakai part aftermarket, kalau original harganya biasanya hampir dua kali lipat dari harga itu," tutupnya.
Editor | : | Nabiel Giebran El Rizani |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR