Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Honda CR-V Generasi Ketiga Punya Dua Mesin, Mana Lebih Oke Dipinang?

Nabiel Giebran El Rizani,Naufal Shafly - Kamis, 25 Februari 2021 | 10:30 WIB
Ilustrasi Honda CR-V generasi ketiga
Kbb.com
Ilustrasi Honda CR-V generasi ketiga

Jip.co.id - Honda CR-V "Kura-kura' di Indonesia punya dua pilihan mesin.

Varian pertama adalah dengan mesin berkubikasi 2.000 cc (R20A), yang mampu menghasilkan tenaga maksimal sebesar 150 dk dan torsi maksimum 197 Nm.

Sedangkan varian berikutnya adalah mesin berkubikasi 2.400 cc (K24Z), yang tenaga maksimalnya diklaim sebesar 170 dk dan torsi puncak 231 Nm.

Keduanya dikombinasikan dengan dua pilihan transmisi, yakni manual 6-percepatan dan otomatis 5-percepatan.

Baca Juga: Waspada, Ini Masalah yang Sering Ada di SUV Transmisi Manual

Dengan adanya opsi tersebut, kira-kira Honda CR-V generasi ketiga mana yang lebih layak untuk dipinang?

Menurut Dwi Irfan Wahyudi, Owner Irfan Auto, bengkel spesialis Honda di Depok, Jawa Barat, pilihan dikembalikan ke kebutuhan masing-masing konsumen.

"Kalau konsumen butuh tenaga lebih besar, ya jelas pilih 2.400 cc. Kalau konsumen gak butuh tenaga, jalannya santai di perkotaan, ya pilih 2.000 cc," ucap pria yang akrab disapa Irfan.

Selain itu, faktor lain yang harus dipertimbangkan konsumen adalah masalah electronic power steering (EPS) pada rack steering Honda CR-V varian 2.000 cc.

Baca Juga: Kenalan Dengan Winch Saver, Salah Satu Alat Penjinak PTO Setan

Irfan mengatakan, masalah pada rack steering ini kerap ditemui di bengkelnya.

"Penyakit Honda CR-V generasi ketiga ini bukan di mesin, tapi di rack steering. Khususnya rack steering CR-V 2.000 cc yang sudah EPS. Kalau rack steering CR-V 2.400 cc justru enggak masalah karena belum pakai sistem EPS," ujarnya.

Irfan pun menyebut, biaya perbaikan rack steering biaya yang dikeluarkan relatif tinggi dan cukup menguras isi dompet.

"Biaya servis rack steering Honda CR-V generasi ketiga itu Rp 2,7 juta, kalau ganti pakai part seken Rp 5 jutaan, sedangkan untuk ganti rack steering baru original Rp 12 juta," jelasnya.

"Untuk servis, biayanya sudah termasuk jasa bengkel serta ganti baru bosh dan bushing rack steer-nya," lanjutnya.

Berdasarkan penjelasan tersebut, kira-kira mana yang Anda pilih, varian 2.000 cc atau 2.400 cc?

 

 

 

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa