Ketika salah satu ban terangkat dan kehilangan traksi, otomatis tenaga dan torsi langsung dialihkan ke roda yang punya traksi lebih.
Dan penyaluran tenaga juga bisa terpantau dari panel instrumen. Terdapat grafis penyaluran tenaga ke setiap roda.
Mencoba di tanah licin juga bukan halangan berarti bagi Palisade.
Meski belum menggunakan ban dengan kembangan kasar namun masih bisa melintas meski bodi bongsornya sesekali terasa terbuang-buang akibat daya cengkram ban yang kurang.
Baca Juga: Waspada Musuh Besar ECU Mobil, Bisa Keluar Uang Banyak
Berdasarkan pengalaman kami, Hyundai Palisade AWD bukan diperuntukkan buat ke medan off-road yang lumayan berat.
Tapi setidaknya, saat diajak berpetualang ke camping ground atau sekadar ke suatu tempat dengan jalanan yang rusak dan licin tentu lebih menenangkan dibanding mobil berpenggerak dua roda.
Editor | : | Nabiel Giebran El Rizani |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR