Makin lama mencoba terasa makin nikmat. Sebagai sebuah SUV, mobil Captiva sangat enak dikendarai di kecepatan tinggi.
Begitu juga dengan handling yang lumayan tajam.
Melarikannya di kecepatan 120 km/jam terasa lamban. Sebab peredaman suara mesin dan jalan sangat baik.
Dan mobil ini masih mudah dipacu hingga 180 km/ jam dengan kestabilan yang tidak berkurang.
Namun akselerasi mulai lamban saat spidometer melewati angka 140. Maklum, putaran mesin sudah mulai tinggi.
Baca Juga: Perhatikan Hal Ini Agar Aki Mobil Anda Awet, Silahkan Dicoba!
Karakter mesin di jalan raya masih seperti yang kami rasakan pertama kali. Rasanya seperti mengendarai mobil bermesin diesel tanpa turbo.
Torsi terasa berlimpah di putaran bawah namun tenaga terasa kurang di putaran atas khususnya di atas 4.500 rpm.
Karakter ini yang membuat akselerasinya tak berbeda jauh dari versi matik. Untuk mencapai 100 km/jam kami membutuhkan 13,02 detik. Hanya selisih 0,52 detik dari versi matik.
Tetapi karakter mesin Captiva membuatnya lincah di kepadatan lalu lintas. Torsi maksimum yang dicapai dengan putaran hanya 2.200 rpm membuat Captiva sangat hebat di tanjakan.
Jalanan menanjak di kawasan Sentul, Jawa Barat dapat dilibas dengan enteng. Melakukan start di tanjakan terjal pun sangat mudah.
Kami tidak perlu menaikkan putaran hingga tinggi yang dapat membuat kopling terbakar. Meski manual, untuk mencapai kecepatan 100 km/jam putaran mesin Captiva juga cukup rendah.
Dengan lebih sedikitnya hambatan di transmisi, Captiva manual lebih irit dari yang matik.
Konsumsi bbm tol mencapai 13,23 km/l Pertamax. Sedangkan dalam kota yang padat mencapai 8,07 km/l.
Mesin Chevrolet Captiva: 2.405 cc, 4 silinder, 144 dk
0-100 km/jam: 13,02 detik
Konsumsi bbm Chevrolet Captiva 2.4 tol/ kombinasi: 13,23/ 8,07 km/l
Harga Chevrolet Captiva pada 2007: Rp 255 juta
Editor | : | Nabiel Giebran El Rizani |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR