“Biar kondisinya compang-camping, bodi robek sana sini. Saya tetap suka pakai mobil ini kemana-mana,” jelas anggota TLCI ini.
Akhirnya 2003 diputuskan untuk restorasi FJ40. “Saat itu saya dapat uang pensiun. Tidak seberapa sih, tapi pilihannya buat beli handphone atau cat si FJ.
Ya, tentunya FJ yang dapat prioritas. "Dan sejak saat itu belum pernah cat lagi sampai sekarang,” papar pria yang menyebut tunggangannya OldCruiser.
Masuk 2015, tunggangannya pun mulai diremajakan kembali. Biar lebih enak dipakai, Jeffrey mengganti mesinnya pakai 14B.
Dengan transmisi manual 5 percepatan bawaan Land Cruiser J60.
“Konsepnya sih pengen gaya Australia. Tapi akhirnya bikin konsep sendiri, sesuai dengan keinginan saya,” ucap Jeffrey.
Saat sudah 25 tahun bersama dan FJ40 berumur 40 tahun, Jeffrey bahkan sempat mengadakan syukuran atas kebersamaanya dengan sang FJ40.
Editor | : | Nabiel Giebran El Rizani |
KOMENTAR