Jip.co.id - Pada SUV AWD era modern saat ini. Pembagian kerja traksi roda depan dan belakang sudah lebih optimal.
Ini berkat sistem transfer case SUV AWD seperti BMW, Range Rover, Porsche dan lainnya. Sudah mengadopsi sistem active-slip center differential.
Baca Juga: Buat Keren Tampilan, Pembungkus Setir Mobil Bisa Bikin Bahaya Juga
Active limited-slip center differential memiliki cara kerja yang mirip dengan limited-slip center differential konvensional.
Namun bedanya, active limited-slip center differential menggunakan sebuah motor hidrolis untuk mengaktifkan kopling di transfer case.
Motor hidrolis ini diatur oleh sensor dan bekerja berdasarkan input dari komputer mesin.
Baca Juga: Tips Rawat SUV, Ini Tanda-Tanda Transmisi Otomatis Harus Overhaul
Sehingga, susunan defferensial atau kopling dapat mengunci (lock) atau membuka (release) tanpa perlu menunggu tenaga dari mesin atau beban puntir dari ban.
Sehingga, distribusi tenaga yang disalurkan pada roda depan dan belakang dapat diatur sesuai dengan kebutuhan dan medan.
(+) Distribusi tenaga dapat diatur lebih optimal.
(-) Lebih rumit dan membutuhkan biaya produksi lebih mahal.
Editor | : | Nabiel Giebran El Rizani |
KOMENTAR