Tertarik Beli Suzuki Vitara Gen 1? Perhatikan Mesin Bagian Ini Ya Sob!

Jip.co.id - Kalau naksir dengan Suzuki Vitara atau Escudo dan Sidekick generasi pertama. Kudu pahami dulu nih penyakit mesinnya.

Pasalnya generasi pertama keluarga Vitara Escudo dan Sidekick atau biasa dikenal VES ini usianya rata-rata sudah 19-27 tahun.

Makanya kalau tertarik membelinya mesti cek dengan detail mesinnya.

Baca Juga: Pengin Beli Suzuki Vitara, Cek Juga Bagian Ini Biar Dapat Barang Segar

Ada dua jenis mesin yang dipakai Suzuki Vitara, Escudo, dan Sidekick generasi pertama selama berkiprah di Indonesia.

Dua-duanya 4 silinder bervolume 1.590 cc, namun dibedakan menjadi dua jenis, yaitu 8 valve dan 16 valve.

Kedua mesin ini memiliki dasar yang sama, tetapi berbeda pada silinder head dan sistem pemasok bahan bakarnya.

Versi 8 valve menggunakan karburator, sedangkan 16 valve mengandalkan injeksi elektronik. Perbedaan tersebut menjadikan performa mesin 16 valve lebih bertenaga.

Berbincang mengenai mesin VES, beberapa bagian yang menjadi perhatian.

Pada mesin 8 valve Vitara lansiran tahun 1992 hingga 1994, seringkali dijumpai oli mesin berkurang dengan drastis.

Baca Juga: Seberapa Perlu Ganti Alternator Besar Untuk Jimny, Apa Saja Efeknya?

Mesin G16A aslinya di overhoul total, bahkan tampilannya jadi mengkilap. Hanya ditambah header custom.

Kondisi ini disinyalir disebabkan oleh celah cincin oli pada ring piston terlalu besar.

Keluhan ini juga dialami pemilik VES lansiran tahun 1994- 2000, walau tidak separah Vitara.

Solusi yang diambil dengan mengoversize piston standar menggunakan komponen genuine Suzuki.

Upayakan menggunakan komponen asli Jepang. Penyakit lain yang sering mendera mesin bawaan VES adalah retak blok dan head mesin.

Biasanya terjadi pada silinder 2 dan 3, dan letaknya di bawah intake manifold.

Sedangkan untuk mesin 16 valve seringkali dijumpai retak di-seating klepnya. Keduanya disebabkan oleh overheat.

Baca Juga: Cara Atasi Spakbor Suzuki Jimny Dari Karat, Tidak Sulit Ternyata

suzuki vitara

Perhatikan juga rembesan oli pada sil kruk as depan dan belakang.

Jika dijumpai basah dan belepotan karena oli, harus siap-siap mengganti sil tersebut.

Semoga bermanfaat ya, dan sudah bisa antisipasi sebelum membeli.