Jip.co.id - Biarpun selalu disertakan pada setiap kendaraan keluaran pabrik, ternyata klakson sering kali dianggap tak begitu penting.
Yang terpenting, klakson kerap digunakan untuk jadi salah satu jembatan berkomunikasi selain penggunaan lampu.
Seperti pada gelaran off-road di Amerika semisal Baja Rally atau King Of Hammers yang mewajibkan terpasangnya piranti klakson.
Klakson menjadi penanda untuk minta bantuan selain komunikasi lewat radio, atau juga memberi tanda ke penonton saat para off-roader hendak melintas.
Ketika off-road, bunyi klakson bisa untuk menarik perhatian apabil off-roader mengalami kendala semisal jip terbalik di lokasi yang tidak terpantau.
Prinsipnya,”Klakson harus bisa dengan jelas terdengar oleh orang di luar kendaraan. Namun untuk jip off-road, penempatan klakson wajib diperhatikan,” ujar H. Ishak Tohir dari bengkel DTM.
Kendaraan off-road tentunya sering melintasi medan berair dan berlumpur, artinya posisi klakson sebisa mungkin berada jauh dari resiko terendam air.
Kendati klakson dibuat water resistant, namun tidak disarankan membiarkan klakson terendam dalam waktu lama, karena klakson bukanlah barang water proof.
“Posisi yang aman biasanya ada diatas spakbor bagian dalam, karena pada posisi ini air tidak mudah menerobos masuk dan menyentuh klakson,” saran H. Ishak
Baca Juga: Mengenal Gardan Suzuki Jimny Dari Generasi 1 sampai 4, Yuk Simak Sob!
Editor | : | GBRN |
KOMENTAR