Jip.co.id - Awalnya Irawan Nugroho menebus Jeep XJ Cherokee ini untuk mendukung mobilitas sehari-harinya dan juga kebutuhan hobi berburu atau mancing.
“Makanya saya butuh kendaraan yang aman dan nyaman, dan paling penting sanggup dipakai di sehala medan.” Ujar Irawan.
Memakai Jeep XJ Cherokee tentu saja salah satu pilihan yang dianggap tepat, selain sudah dilengkapi penggerak empat roda, kabinnya juga lega.
Sayangnya mesin asli Jeep Cherokee 6 silinder berkapasitas 4.000 cc berbahan bakar bensin ini dianggap boros oleh Irawan.
Demi mempertahankan Jeep Cherokee tapi irit bahan bakar, Irawan memutuskan untuk engine swap.
Mesin penggantinya dipilih diesel Toyota 13B, alasannya tentu saja karena perawatan diesel lebih simpel, tahan banting, dan lebih ekonomis.
Diajak bekerja maupun keluar masuk hutan melewati jalur off-road oke saja, melintasi banjir atau sungai pun tidak takut mbrebet.
Agar tidak susah mengakalinya, girboks milik Toyota Commando dikawinkan dengan transfer case Cherokee melalui adaptor.
Alasan masih mempertahankan transfer case milik Jeep Cherokee, supaya tidak perlu repot menukar gardan asli dari Jeep Cherokee ini.
Baca Juga: Lama Ngidam Jeep Cherokee, Langsung Ubah Tampilan Ala Off-Road
Editor | : | GBRN |
KOMENTAR