Jip.co.id - Mencabut aki mobil diperlukan ketika ingin mengganti aki baru karena yang lama sudah soak.
Jika asal cabut aki mobil ternyata bisa memicu kerusakan, baik dari perangkat elektrikal atau aki itu sendiri.
Gde Oka Yunihartawan, Technical Division Head PT Trimitra Baterai Prakarsa memberikan tips cabut aki mobil yang aman sehingga cegah kerusakan.
"Kalau cabut aki harus kabel negatif dulu, lalu baru yang kabel positif," ujar Gde.
"Supaya aliran listrik ke perangkat elektrikal sepenuhnya terputus," sambungnya.
Jika positif yang dicabut dulu ada potensi perangkat elektrikal mengalami korsleting.
Karena ada lompatan arus listrik saat kabel positif yang dicabut dimana kabel negatif masih terpasang.
Baca Juga: Cara Mudah Deteksi Mesin Mobil yang Overheat
"Juga kalau mau pasang aki mobil, kabel positif dulu yang dipasang baru kabel negatif," terang Gde.
Bukan tanpa alasan, jika kabel negatif yang dipasang dulu sudah ada aliran listrik sebelum kabel positif dipasang.
"Waktu mau pasang kabel positif ada percikan api dari terminal karena sudah ada arus listrik," jelas Gde.
"Tentu berbahaya kalau ada kebocoran bahan bakar atau materi yang mudah terbakar di dekatnya," imbuhnya.
Buat Sobat JIP yang ingin punya merchandise apparel official JIP, klik di sini.
| Editor | : | GBRN |
/photo/gridoto/2018/08/11/3606213371.jpg)
/photo/gridoto/2017/10/20/405855598.jpg)
KOMENTAR