Restorasi, Steyr-Puch Haflinger. Mungil dan Sakti

Kamis, 6 Juli 2017 | 14:20 WIB

Namun yang misterius adalah tahun pembuatannya.

Sony sendiri tak terlalu yakin dengan tahun pembuatannya.

Tuas transfer case dan mode 4x4-nya juga unik, yakni hanya ada tuas untuk aktifkan 4x4, locker depan dan locker belakang.

Namun, jika melihat sejarahnya, Haflinger diproduksi pada 1959 hingga 1975.

Dari beberapa sumber, kendaraan 4x4 ringan yang terkenal lewat penampilannya di serial TV legendaris asal Inggris, Doctor Who ini pertama masuk ke Indonesia pada 1962, baik versi sipil dan militer.

Petunjuk pengoperasian Haflinger berbahasa Indonesia dengan ejaan lama sebagai tanda kedekatan Indonesia dengan Steyr-Daimler-Puch.

Di Indonesia, Haflinger pertama kali dipesan untuk keperluan kendaraan taktis (rantis) untuk kesatuan elite TNI pada dekade ’60-an.

Tercatat mulai dari pasukan pengawal Presiden Soekarno saat itu, Cakrabirawa dan RPKAD (Resimen Para Komando Angkatan Darat – sekarang Kopassus), pernah memakai rantis ringan 4x4 ini untuk tugas operasional.

Pada masanya, Haflinger terkenal bandel, meski bobotnya hanya setengah ton tapi mampu melahap medan off road yang lumayan berat.

Letak accu berada di atas fender belakang tepat di atas mesin Haflinger yang menganut lay out mesin belakang.

Punya bobot yang ringan dan desain yang semi modular, menjadikan Haflingfer awalnya dilirik TNI untuk mendukung operasi militer lintas udara (Linud).

Ya, Hafliner didatangkan pada tahun 1962 guna mendukung mobilitas pasukan Linud yang kerap melakukan penerjunan lewat udara.

Kabarnya, Haflinger sempat masuk ke Indonesia dalam jumlah besar, yakni 1.500 dalam bentuk utuh (built-up), 500 unit dalam bentuk suku cadang.