Restorasi, Toyota Land Cruiser FJ40 Kanvas dan Hardtop 1980. Restorasi Total

Senin, 10 Juli 2017 | 14:11 WIB

Menurut Indra, pelek kaleng yang digunakan berdimensi lebih besar, 16 inci yang didapat dari Land Cruiser versi Amerika. Pelek ganteng ini dibalut ban Goodyear Xtra Grip berukuran 750-16

Kebetulan, salah satu sahabat Indra juga berminat untuk kembali membangun Land Cruiser miliknya.

Kedua Land Cruiser FJ40 ini memiliki kondisi yang berbeda, meski bisa dibilang cukup baik.

“Yang hardtop milik teman saya harus dibongkar dan restorasi total.

Sementara yang kanvas punya saya masih bisa mengandalkan beberapa komponen aslinya,” ujar pehobi golf ini.

Kanvas yang harus rela dibuat kembali dengan bahan yang disesuaikan dengan spesifikasi kanvas FJ40 pada zamannya. Dan bahan kanvas tersebut hanya tersedia di Jepang!

Setiap jengkal tubuh dua FJ40 ini, tak ada yang luput dari pengamatan Indra.

“Kebetulan kita enggak menemukan kerusakan yang parah, jadi proses restorasinya berjalan lancar,” tambahnya.

Pada Land Cruiser FJ40 hardtop, komponen rolling chassis-nya diganti baru semua, mulai dari per, sokbreker, tie-rod, balljoint hingga ke perintilannya.

Hal yang sama juga berlaku pada bagian mesin.

Semua komponen interior diganti baru, mulai dari dasbor, indikator, trim hingga jok. Layaknya kanvas, bahan pelapis jok dan interior pun dicari dengan spesifikasi yang orisinal bawaan FJ40.

Tantangan terbesar adalah ketika mengumpulkan komponen asli milik Land Cruiser J40.

Indra tak hanya berburu di Indonesia, namun hingga ke beberapa negara lewat bantuan internet ataupun ketika mengunjungi langsung.