ujar Wahyu Lamban Jatmiko, “Ditambah, Anang Baihaki juga sudah mulai menguasai kendaraan barunya,
tim CBM Batulicin pun bisa memberikan perlawanan yang maksimal” tambahnya.
Nahas pun dialami oleh tim Galena Gadis, setelah sempat membayangi posisi CBM Batulicin.
Tim yang dimotori oleh dr. Jack, Jaka Permana, dan Dek Ray ini terpaksa harus berjuang dengan bersenjatakan dua armada saja.
Setelah kendaraan milik dr. Jack tidak bisa meneruskan sisa SS akibat rontoknya as roda dan final gir gardan belakang.
Strategi bermain aman dan cepat sudah menjadi syarat mutlak untuk berhasil mencetak waktu tercepat.
Faktor lintasan sirkuit Gunung Kendil ini juga menjadi salah satu alasan mengapa harus bermain ekstra aman.
Jenis lintasan yang disuguhkan oleh GENTA Auto&Sport di seri 2 ini lebih banyak bermain di bukit batu dan tanah kering.
Walaupun ada juga lintasan air dan lumpur, permukaan keras bukit batu lah yang menjadi perhatian utama para off-roader.
“Di lokasi ini komplit, ada obstacle batu, lumpur, air, bahkan bukit batu. Makanya selalu menjadi pilihan kita sebagai penyelenggara.
Tetapi para peserta harus lebih jeli dalam bermain jika tidak ingin rontok dari awal,” ujar Tjahyadi Gunawan dari GENTA Auto&Sport.
Terlepas dari jalannya lomba kali ini, beliau juga menambahkan jika akan ada tambahan kelas lagi untuk seri 3 mendatang.
“Hasil rembukan dengan komunitas adventure off-road, besar kemungkinan akan diadakan juga kelas perorangan dengan titel kejurnas yang akan digabung
pelaksanaannya bersamaan dengan seri kejurnas off-road adventure team.
Dan saat ini baru akan diajukan ke PP IMI”. Jelas Tjahyadi Gunawan menambahkan. BIMO SS
HASIL LOMBA
TEAM REGIONAL TOTAL POIN
- CBM Batulicin KALSEL 559
- Galena Gadis JATIM 484
- Sendang 4x4 Kartasura JATENG 380
- BBS Balikpapan KALTIM 278
- MCRT IM Production JATENG 237