Long Arm, Saktinya Lengan Panjang

Kamis, 7 September 2017 | 11:56 WIB

Penambahan yang ideal maksimal 15% dari link arm bawaan kendaraan,” lanjut Dadi.

“Pembatasan ini dilakukan salah satunya karena faktor street legal yang berlaku,” tutupnya. 

Kopel jadi bagian yang turut mengalami penyesuaian. Penggunaan long arm membutuhkan kopel yang lebih panjang.
Panjang per dan sokbreker pun turut menyesuaikan dengan perubahan yang ada.
Panjang per dan sokbreker pun turut menyesuaikan dengan perubahan yang ada.

Asas per daun

Prinsip aplikasi long arm ini bukan barang baru. Bahkan gerakan modifikasinya dimulai sejak per daun masih berjaya.

Walau tidak bisa dikatakan sama persis, namun keduanya menganut prinsip yang sama.

Dengan per daun yang lebih panjang dibandingkan dengan per daun aslinya, maka didapati travel yang lebih panjang pula.

Demikian dengan masalah kenyamanan. Per daun yang panjang menyuguhkan bantingan suspensi yang lebih lembut. 

Thanks to :

Jeep Craft Unlimited

 Bursa Otomotif Sunter

 Jl. Yos Sudarso no 12 kav 87 & 88

T: (021) 29562782 / 081381641314