Jip.co.id - Kendaraan tua pasti menemui keausan material, terutama pada bagian mekanikalnya.
Salah satunya pada bagian kopel, komponen yang menyalurkan tenaga dari mesin ke gardan ini akan mengalami keausan seiring dengan pemakaian.
Crossjoint akan mengalami kerusakan secara berkala, dan diganti dengan yang baru.
Namun terkadang kondisi kros join kurang terpantau, dan seringkali dibiarkan.
(BACA JUGA: 2 Masalah Pada Turbo Mesin Diesel)
Mengganti yok bisa jadi solusi, namun ini memaksa kita merogoh kocek lebih dalam.
Terkadang kerusakan hanya pada bagian tertentu dari yok, bukan keseluruhan.
“Bisa dipergunakan jika rumah kros join tidak terlalu rusak. Bila terlalu rusak, maka terpaksa harus diganti yang baru,” tutur Aji dari RR7.
“Kerusakan bisa berupa lubang rumah kros join sudah longgar, atau rumah pengancingnya yang sudah aus.