Cross Joint Kopel Anda Rusak? Nah, Begini Cara Memperbaikinya

Nabiel Giebran El Rizani - Senin, 31 Desember 2018 | 15:00 WIB

Cross joint (Nabiel Giebran El Rizani - )

Jip.co.id - Kendaraan tua pasti menemui keausan material, terutama pada bagian mekanikalnya.

Salah satunya pada bagian kopel, komponen yang menyalurkan tenaga dari mesin ke gardan ini akan mengalami keausan seiring dengan pemakaian.

Cross joint akan mengalami kerusakan secara berkala, dan diganti dengan yang baru.

Namun terkadang kondisi cross joint kurang terpantau, dan seringkali dibiarkan.

Sehingga yoke yang menjadi tempatnya bertaut, mengalami kerusakan.

(Baca Juga : Ini Fitur Yang Ditawarkan Honda HR-V Kedua Termahal, E Special Edition)

Mengganti yok bisa jadi solusi, namun ini memaksa kita merogoh kocek lebih dalam.

Terkadang kerusakan hanya pada bagian tertentu dari yok, bukan keseluruhan.

Yok yang sempurna memiliki lubang yang bundar sempurna
Dengan dalih pengiritan, yok yang sudah rusak tersebut tetap bisa dipergunakan.

“Bisa dipergunakan jika rumah kros join tidak terlalu rusak. Bila terlalu rusak, maka terpaksa harus diganti yang baru,” tutur Aji dari RR7.

“Kerusakan bisa berupa lubang rumah kros join sudah longgar, atau rumah pengancingnya yang sudah aus.

Sehingga, apabila memasang kros join baru, tetap oblak.

Dan bila tetap dipasang, maka kopel akan getar,” sambung Aji.

Pengelasan menggunakan las listrik dan hanya dicantum saja sebanyak 2 titik
“Akibatnya bisa lebih buruk lagi karenakan terdapat celah pada lubang cross joint, maka saat terjadi hentakan pada kopel, cross joint berpeluang patah, atau bearing bambunya berantakan,” ujar pebengkel yang banyak menyermati perihal kaki-kaki ini.

Cara ekonomis untuk dapat mempergunakan yok yang kondisinya sudah tidak prima lagi adalah dengan pengelasan antara cross joint dengan yok.

Tentu tidak asal-asalan, namun dengan ‘menitik’ rumah yok dengan selongsong cross joint, supaya selongsongnya tidak bergerak (oblak).

Mengganti kros join cukup dengan menggerinda cantuman titik las sehingga tidak lagi mengikat selongs
Tipe las yang digunakan adalah MIG atau las listrik biasa.

(Baca Juga : Ini Dia 3 Modifikasi Paling Populer Pilihan Jip.co.id Tahun 2018)

“Tujuan kita mengelas hanya untuk membuat selongsong kros joinnya tidak bergerak. Kondisi ini sama dengan yok dalam kondisi sempurna, dimana spi kros join hanya bertugas untuk menjaga selongsong cross joint tetap diam pada tempatnya,” imbuh Aji.

Aji juga mengingatkan, bahwa pemasangan cross joint pada yok yang sudah tak lagi sempurna itu harus benar-benar lurus dan sejajar.

Penggunaan las pada yok tentu akan menimbulkan permasalahan tersendiri pada saat penggantian cross joint.

Untuk melepas cross joint dari tempatnya, harus terlebih dulu melepas titik lasnya.

Caranya dengan mengerinda titik las tersebut hingga benar-benar lepas, dan tidak lagi memegangi selongsong cross joint.