Jip.co.id - Ada sesorang pemilik Toyota All New Rush bercerita, katanya mendadak mengalami aki tekor ketika ingin dihidupkan di pagi hari
Padahal SUV 7-seater ber-transmisi otomatis tersebut kondisinya masih gress tahun 2020.
“Sore hari dimasukkan ke garasi, persneling dalam posisi N bukan P. Besok pagi distarter, akinya menjadi soak,” curhat Anang lewat surat elektronik.
Ia pun lantas menanyakan apakah dalam posisi transmisi di N, ada aliran setrum yang bekerja?
Baca Juga: Udah Pada Tahu Belum, Ini Bedanya Ban SUV HT dengan Ban Konvensional
“Kemungkinan ada kesalahan prosedur saat mematikan mesin,"
"Yaitu waktu mematikan mesin posisi transmisi masih di N,” prediksi Didi Ahadi, Technical Support Manager PT Toyota Astra Motor (TAM).
Sebab, lanjut Didi, bila mesin dimatikan dalam kondisi transmisi masih di N, maka sistem kelistrikan mobil masih dalam kondisi standby, alias masih on.
Jadi, tak heran bila setrum aki terus terpakai, lantaran sistem kelistrikan belum benar-benar mati (kecuali sistem alarm yang tetap aktif).
Namun Didi mengisyaratkan bukan berarti haram memarkir mobil bertransmisi otomatis dengan posisi gigi berada di N.
“Boleh-boleh saja memarkir mobil degnan posisi transmisi di N, namun ada prosedurnya,” terang Didi.
Caranya begini, ketika sudah parkir mobilnya, “Posisikan transmisinya di P terlebih dulu, setelah itu matikan mesin,” imbuhnya.
Dengan langkah tersebut, kata Didi sistem kelistrikan mobil akan benar-benar mati.
Baca Juga: Lagi Tren, Off-Road Ala Ekspedisi Di Kalangan Penghobi RC Adventure
“Baru setelah itu pencet shift lock dan pindahkan transmisi ke N,” tukas Didi.
Tuh sob, jadi jangan langsung main matikan mesin ya kalau posisi transmisi masih di N!
Apalagi bila mobil kesayangan hendak ditinggalkan lama, bisa-bisa strum akinya benar-benar habis total!