Modifikasi Daihatsu Taft F50 Hunter Bergaya Stockman dan Camper

Rindra Pradipta - Senin, 27 Juli 2020 | 15:08 WIB

Daihatsu Taft F50 Hunter (Rindra Pradipta - )

Demi membuahkan hasil sesuai keinginan Wiguna rela mengubah konstruksi sasis secara masif dengan teknik sambung.

Taft Kebo memiliki wheelbase orisinil 2,025 mm, setelah sasis disambung dengan material besi sepanjang 45cm menjadi 2,475 mm.

Posisi gardan belakang bawaan pabrik mengalami pergesaran ke belakang. Dengan mengubah posisi hanger atau dudukan per belakang.

Baca Juga: Kilas Balik, Iklan Daihatsu Feroza G2 yang Sindir Suzuki Katana

Sasis Taft F50 dipanjangkan dan dudukan gardan belakang ikut mundur

“Paling berkesan adalah kesabaran menunggu prosesnya, hehe, karena jip ini 3 tahun dibengkel tapi efektif digarap sekitar 6 bulan," celetuk Wiguna.

Untuk mesin tetap andalkan diesel berkode DG 2.5L 4 segaris. Yang mampu menghasilkan tenaga 74 hp dengan torsi 172 Nm pada 2200 rpm.

Semenjak itu jip idolanya mendapat julukan ‘Boneng’ yang artinya kebo koneng atau kuning. Pula si Boneng menyabet predikat Juara II Kontes Taft Modifikasi Terfavorit pilihan peserta Jamnas TDI ke-3 di Bali. Selamat!

Baca Juga: Mobil Mungil Ini Jadi Penyebab Lahirnya Daihatsu Taft

Di bawah bak terdapat alat recovery winch