Waspada, Ini Bahaya Dari Spooring Dan Balancing yang Tidak Benar

Nabiel Giebran El Rizani - Selasa, 9 Februari 2021 | 18:55 WIB

Ilustrasi proses spooring roda mobil (Nabiel Giebran El Rizani - )

Jip.co.id – Keselarasan roda penting buat mobil, oleh karena itu spooring dan balancing rutin dilakukan.

Hal ini tentunya berkaitan dengan kenyamanan dan juga keselamatan berkendara.

Namun, adakah akibat yang timbul akibat spooring dan balancing yang tidak benar?

“Akibat balancing yang tidak benar, kendaraan jadi bergetar, setir goyang-goyang kiri-kanan,” ujar Zulpata Zaenal On Vehicle Test (OVT) Manager PT Gajah Tunggal.

“Bergetar itu istilahnya shimmy, biasanya terjadi saat mobil melaju pada kecepatan 60-70 km/jam ke atas,” imbuhnya.

Menurut Zulpata, dalam waktu lama hal tersebut dapat merusak komponen lain.

Baca Juga: Menu Irit Namun Kencang Buat Suzuki Jimny, Boleh Nih Dicoba!

 

“Bisa menimbulkan kerusakan pada tie rod, bushing-bushing, dan lainnya, sebaiknya lakukan perbaikan tiap 10.000 Km atau lebih cepat lagi,” jelas Zulpata.

“Sedangkan jika tidak melakukan spooring dampaknya, arah kendaraan tidak lurus, kadang condong ke kiri atau ke kanan,” ucap Zulpata.