Jip.co.id - Di pasaran kita dapat menemukan penjual air aki dengan 2 warna kemasan.
Ada botol yang berwarna merah serta biru.
Orang bilang itu air aki padahal keduanya memiliki perbedaan mendasar.
Botol merah biasa disebut aki zuur.
Baca Juga: Ini yang Sering Menjadi Kendala Pengendara Suzuki Jimny Lawas
Sedangkan yang biru air aki.
Air di botol warna merah di label untuk isi pertama aki karena mengandung asam sulfat.
Asam sulfat atau H2SO4 mengandung elektrolit dapat menyimpan dan menghantar arus listrik.
Namun bisa menimbulkan gatal jika terkena kulit dan juga bisa bikin bolong kain dengan mudah.
Karena ada unsur elektrolit yang begitu tinggi maka harus diisi saat pertama kali.
Hal ini karena unsur sulfur yang begitu kuat biasanya logam tertentu akan mudah berkarat.
Logam yang tahan dengan sifat sulfur ini adalah timbel atau timah hitam bahasa kimianya Pb.
Lalu bagaimana dengan botol warna biru.
Baca Juga: Buat yang Belum Tau, Begini Cara Pegang Setir Mobil yang Benar
Air yang sudah mengalami demineralisasi sehingga menjadi air murni.
Sebagai air penambah jika kondisi air di dalam boks aki sudah mulai berkurang atau mendekati garis batas bagian bawah.
Air ini tidak mengandung logam sama sekali.
Sifatnya yang bebas dari mineral maka diperlukan untuk menambah volume air di aki.
Sebab tidak akan menambah berat jenis H2SO4 yang masih ada.
Sehingga kandungan mineralnya tetap hanya volume cairannya saja yang bertambah.