Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Dengan Fitur Dan Performa Unggulan, SUV Kompak Ini Menyajikan Salah Satu Value For Money Terbaik

Kamis, 24 Agustus 2017 | 00:26 WIB
No caption
No credit
No caption

JIP - Ketika pertama diluncurkan di Tanah Air Desember 2015 silam, tampangnya yang terkesan ‘jadul’ membuat kehadiran Chevrolet Trax terkesan diabaikan.

Tapi mengetahui banderol varian tertingginya, LTZ, masih di bawah Rp 300 juta dan secara mengejutkan fiturnya berlimpah seperti sunroof dan 6 airbags,

pemain dari brand Amerika Serikat ini tidak bisa diremehkan.

No caption
No credit
No caption
Tak lagi ‘Captiva bantet’, kini bagian belakang menunjukkan aksen dan presensi yang lebih kuat berkat lampu LED dan bumper yang lebih berotot

Begitu pula setelah mengetesnya dan mendapatkan performa dari mesin kecil 1.4L yang dilengkapi turbo, bahkan lebih cepat dibanding Honda HR-V 1.8,

akan mengejutkan bila Trax tidak ada di dalam wishlist SUV kompak anda.

No caption
No credit
No caption
Desain dasbor berubah, hilang 2 laci yang dulu ada di bagian atas dan diganti bahan kulit dengan jahitan berwarna kontras untuk meningkatkan kualitas

Oh dan saat versi ‘All New’ yang merupakan penyegaran minornya datang, alasan untuk mengabaikannya pertama kali langsung tereleminasi.

Melanjutkan value for money tinggi yang dibawa pendahulunya, hanya kali ini dengan tampang yang jauh lebih tampan, dan fitur lebih banyak.

Memang hanya sebatas tampang luar-dalam dan fitur, namun setiap perubahan yang dibawanya jadi hal positif dan sudah dipastikan,

akan membuat iri pemilik Trax sebelumnya, serta berpikir mengapa dulu tidak menunggu setahun sebelum versi facelift ini keluar.

Kami pun masih berpikir, Rp 305 juta jadi angka yang sangat menggoda dan memberi nilai value for money ekstratinggi untuk setiap hal yang ditawarkan,

tentu termasuk mesin 1.364 cc berturbo di bawah kap depannya. Mengapa? Cek hasil test drive di bawah. Sano / Rizky

KENYAMANAN & HANDLING

Belum berubah dari sebelumnya, adik Captiva ini masih menggunakan bahan jok kombinasi fabric dan kulit, hanya saja dengan kelir berbeda.

Menyenangkan karena dua headrest di depan bisa diatur maju mundur, sementara penumpang belakang akan mendapat treat ekstra berupa foldable armrest yang termasuk dua cupholder.

Sayangnya, beberapa keluhan dari sebelumnya juga belum diatasi, seperti kurang empuknya armrest di door trim, atau bahkan sama sekali tidak ada di antara dua jok depan.

No caption
No credit
No caption
Duduk di jok penumpang depan akan terasa sangat tinggi, seperti height adjuster jok driver yang diatur ke paling maksimal

Namun sekalinya sudah jalan, akan terlena dengan karakter suspensi yang empuk nan kalem ketika melaju kencang di jalan tol, apalagi jika cruise control diaktifkan.

Memang kadang bantingan ketika bertemu lubang atau kontur keriting akan terasa kasar karena pelek 18 incinya,

tetapi masih jauh di dalam batas toleransi, dan lebih nyaman dibanding pesaingnya. Itu pun justru membuat feel ketika memutar setir EPS-nya yang cukup ringan menjadi terasa akurat.

Sementara deruan mesin cenederung tenang, terutama ketika dalam range boost turbo bereaksi, kecuali saat kickdown dimana suara mesin kecil berteriak terdengar cukup keras. 

PERFORMA & KONSUMSI BBM

Meski tidak ada perubahan, apa yang ada di bawah engine hood Trax facelift tetap jadi daya tarik utama.

Yup, mesin dengan kapasitas yang lebih kecil dibanding hatchback Suzuki Swift, namun output-nya melebihi varian dasar MINI Cooper berkat turbocharger-nya.

Memang untuk mencapai torsi maksimum 200 Nm tidak seinstan mesin N/A, karena cukup terasa lag ketika cruising dari 1.500-an rpm dan pedal gas ditekan untuk mencapai angka 1.850-4.900 rpm.

Tetapi saat turbo sudah beraksi maksimal, putaran tengah yang diberikan cukup dahsyat untuk sebuah SUV kompak seperti ini.

Terbukti, akselerasi 0-100 km/jam di bawah 10 detik, bahkan lebih kencang dibanding beberapa SUV yang ukurannya sedikit lebih besar,

namun menggunakan mesin 2.000 cc.

Mesin Ecotec 1.4L Turbo bertenaga 138 dk terasa sangat cukup untuk SUV seukuran Trax

Perpindahan gigi 6-percepatan terasa cukup cepat, meski kami masih tidak mengerti posisi pemindah gigi manual yang sangat tidak ergonomis untuk dioperasikan.

Sayangnya jika berharap konsumsinya akan seirit mobil berkapasitas 1.400 cc, tentu tidak akan terjadi.

Udara lebih banyak dari induksi tambahan via keong mungilnya, membuat pembakaran bahan bakar juga jadi lebih banyak saat turbonya beraksi,

misalnya saat melaju konstan di 2.000 rpm yang terpatok di 16-an km/liter. Masih lumayan irit untuk performa yang disajikan.

Spesifikasi:

Mesin: Ecotec 1.4 L 4-silinder segaris dengan turbocharger dan Dual CVCP

Kapasitas Mesin: 1.364 cc

Rasio Kompresi: 9,5 : 1

Layout Mesin: Mesin Depan Penggerak Depan

Output Maksimum: 138 dk @ 4.900 – 6.000 rpm

Torsi Maksimum: 200 Nm @ 1.850 – 4.900 rpm

Transmisi: Otomatis GM 6-percepatan dengan Tiptronic

Dimensi (p x l x t): 4.248 mm x 2.035 mm x 1.674 mm

Wheelbase: 2.555 mm

Ground Clearance: 181 mm

Radius Putar: 5,6 m

Sistem kemudi: EPS (Electric Power Steering)

Suspensi Depan: McPherson Strut

Suspensi Belakang: Compound Crank Rear Axle

Rem Depan / Belakang: Cakram Berventilasi / Cakram dengan ABS, EBD dan PBA

Ukuran Ban: 215/55R18

Berat: 1.380 kg

Kapasitas Tangki: 53 liter

Harga: Rp 305.000.000 on the road Jakarta

Data Tes:

0 – 60 km/jam: 4,1 detik

0 – 100 km/jam: 9,6 detik

40 – 80 km/jam: 3,6 detik

0 – 201 m: 11 detik

0 – 402 m: 17 detik

Data Konsumsi:

Dalam Kota: 11 km/liter

Luar Kota: 16,1 km/liter

Konstan 60 km/jam: 23,3 km/liter @ 1.600 rpm 5th

Konstan 100 km/jam: 16,1 km/liter @ 2.000 rpm 6th

Editor : inne

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa