Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Kalau Mengisi Oli Terlalu Penuh, Ini Dampaknya

Indra Aditya - Sabtu, 2 Desember 2017 | 14:49 WIB
ilustrasi Tambah oli mesin
ilustrasi Tambah oli mesin

Sehingga gerakannya terbebas dari hambatan zat cair.

(BACA JUGA: SUV Pakai BBM Dengan Oktan Dibawah Spesifikasi Pabrik, Ini Dampaknya)

Tapi ketika poros engkol terendam oleh oli, maka itu juga bisa sebagai penghambat.

“Diibaratkan seperti berjalan pada genangan air, pasti langkah akan menjadi lebih berat, Jika ini terjadi maka ada dua kemungkinan, RPM mesin tidak akan maksimal atau bensin menjadi lebih boros,” jelas Taqwa.

Kopling Selip

Wet clutch atau kopling basah akan bekerja maksimal saat terendam oli mesin.

Tapi jika rendaman ini berlebihan, maka kopling juga berpotensi slip.

Oli di dalam kopling basah hanya sebagai pembasah permukaan kampas kopling, agar tidak mudah tergores.

“Jika benar-benar terendam, maka gesekan jadi semakin besar dan imbasnya tenaga mesin berkurang atau boros BBM,” kata Taqwa lagi.

Editor : Indra Aditya
Sumber : GridOto.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa