Jip.co.id - Nissan X-Trail T32 ini memang jarang terlihat yang dimodifikasi.
Kalau pun ada, biasanya sebatas ganti pelek saja tanpa ada modifikasi lainnya.
Namun hal ini tidak berlaku buat Mr. M.
"Sebelum beli mobil ini, saya cari info dulu aksesorinya ada apa saja. Kalau ada baru bayar, hahaha..," ujarnya.
Begitu mobil di tangan, langsung ia kirim ke Triple D Garage di Pasar Mobil Kemayoran, untuk dimodifikasi.
Karena Mr. M adalah pelanggan setia, Denny selaku juragan gerai ini pun sudah tahu kemauan customer-nya ini.
(Baca Juga : Nissan Terra Raih Nilai Tertinggi dalam Uji Tabrak )
"Pokoknya dia maunya yang spek tertinggi, dan kalau bisa jangan ada yang nyamain," seru Denny.
Coil over K-Sport khusus X-Trail yang sudah dipesan pun langsung dipasang.
Pemasangan part ini otomatis membuat ground clearance Terano langsung turun sekitar 3 jari dari standarnya.
Lalu pelek juga dipesan dari Rakki Garage di BSD. "Peleknya pakai Volk Rays ZE40 forged warna bronze ukuran 18x8,5+9 inci," jelas Denny.
Untuk bannya, diplih produk Falken 914 ukuran 245/50 R18. Cakep!
Kemudian gril juga diganti dengan produk Jaos khusus X-Trail T32.
Lantas oleh Denny, semua panel chrome di eksterior dilapis ulang dengan stiker hitam transparan, agar terlihat seperti black chrome.
"Mewahnya dapat, sportinya juga masih kelihatan," bilangnya.
(Baca Juga : Nissan Juke Baru Akan Dirilis Tahun 2019, Ini Bocoran Spesifikasinya)
Mesin pun juga turut diupgrade performanya. Mulai dari mengaplikasi piggyback Dastek Unichip Q4.
Lalu Ecoblock Crawford, throttle controler Freepower, filter udara K&N, sampai knalpot HKS Hi-Power Super Drigger.
"Jadi makin enteng power mesinnya sekarang nih!" seru Mr. M yang bermukim di Bintaro, Tangsel ini.
Terakhir, giliran audio yang diupgrade oleh Surjadi, dari Dynamics Auto Sound PMK.
Head unit diganti pakai yang 2DIN keluaran Kenwood. Lalu dikombinasi dengan speaker 3way Crescendo Evo 9, yang diperkuat power amplifier Crescendo Evo 3 6 channel untuk suara di depan.
(Baca Juga : Modifikasi Nissan Navara Sang Penyalur Hobi)
Sementara untuk ‘ngangkat’ suara rendah, ditugaskan power monoblock Groundzero Titanium untuk ‘menggebuk’ 2 subwoofer Crescendo Evo 1 10 inci yang dipasang dengan boks custom di kabin belakang.
Agar suara lebih jernih lagi ditambahkan sound processor Crescendo Evo 9.
Uniknya begitu mobil sudah selesai dimodifikasi, Mr. M malah makin disibukkan urusan kerjaannya keluar kota.
"Jadi jarang dipake nih," tuturnya. Waduh!
Mesin :
Aki Hitachi, grounding Qmax NBDC, Pivot Megaraizin Volt Stabilizer, air filter K&N, Crawford Ecoblock, throttle control Freepower, Unichip Dastek Q4, knalpot HKS Hi-Power Super Drigger bolt on xtrail T32
Aksesori pendukung :
Strutbar Ultra Racing Xtrail T32, arm brace Ultra Racing Xtrail T32, lower arm bar Nissan Xtrail T32
Eksterior :
Grille depan JAOS, stoplamp LED Yung chi
Kaki-kaki :
Coil over K-Sport Xtrail T32, Volk Rays ZE40 forged bronze 18x8,5+9 inci, ban Falken 914 245/50 R18
Plus : Modifikasi mobil yang anti mainstream
Minus : Interior hanya upgrade audio saja
Editor | : | Nabiel Giebran El Rizani |
Sumber | : | otomotifnet.com |
KOMENTAR