Alasannya, karena panas dari pembakaran terbagi untuk tenaga dan memanaskan mesin.
- Akibat AC On
Mungkin penyebab satu ini paling banyak dikeluhkan, padahal AC mobil tidak mengonsumsi solar.
Saat AC menyala, kompresor akan bekerja dengan daya yang tidak sedikit, sehingga cukup menguras tenaga mesin.
(Baca Juga: Tips Mobil Diesel, Mengatasi Asap Berlebih di Mesin Diesel Common Rail)
Kondisi ini normal, tapi jika terjadi masalah pada sistem AC akan berpengaruh terhadap konsumsi BBM.
Misalnya, AC yang terlalu dingin disebabkan kompresor terus bekerja saat tekanan freon tinggi.
- Ban Dengan Tapak Lebar
Sebenarnya, ban sudah sesuaikan dari segi kenyamanan, handling, dan power consumption.
Namun alasan estetika, membuat beberapa orang mengganti ban dan velg dengan ukuran lebih besar.
Memang ban besar membuat handling lebih stabil, tapi juga memerlukan energi lebih besar untuk menggerakannya.
Dengan begitu, tentunya akan berpengaruh terhadap konsumsi bahan bakar yang lebih banyak.
- Cara Mengemudi
Seirit apapun mobil, jika dikemudikan secara ugal-ugalan maka mobil akan menjadi boros.
Sebab jika, mobil dikendarai dengan manuver dan rem mendadak akan membuat mesin bekerja lebih keras.
(Baca Juga: Ini Dia SUV Bekas Bermesin Diesel yang Masih Oke Untuk Dibeli)
Sehingga solar yang dibutuhkan akan lebih banyak, dan konsumsi BBM akan semakin boros.
- Kondisi Jalan
Anda pasti tahu data konsumsi bahan bakar antara rute dalam kota dan luar kota berbeda.
Rute dalam kota biasanya lebih boros, karena banyak lampu merah dan macet.
Meski begitu, kontur jalan yang naik-turun, seperti puncak juga bisa menyebabkan konsumsi BBM lebih boros.
Editor | : | Nabiel Giebran El Rizani |
KOMENTAR