Jip.co.id - Bermula pada tahun ’90-an, pria ini jatuh hati pada semua hal berbau militer, baik sejarah, tokoh, strategi, peralatan dan khususnya kendaraan militer.
Satu demi satu, mobil yang sesuai keinginannya mulai menghiasi kehidupannya, dari American Jeep sampai Land Rover. Kali ini Land Rover versi militer pun sudah di garasi rumahnya.
Sekitar dua tahun lalu, seorang teman menawarkan Land Rover militer ke Farhan Prasetyo melalui aplikasi chat.
Hanya melihat foto-foto yang dikirim, Farhan langsung mengiyakan tawaran tersebut tanpa menanyakan harga atau kelengkapan dokumen kendaraan. "LR jenis ini menurut saya sangat langka, apalagi yang ditawarkan berjenis long dan cargo", sambut Farhan.
Baca Juga: Mantap, 12 Jam di Hutan, Peserta Java Adventure Xtreme 2020 Finish Malam Hari!
Kesepakatan kedua belah pihak berjalan lancar, mobil dikirim dari salah satu kota di Sumatera. Bisa dibayangkan memperoleh mobil impian seperti apa rasanya. Setelah sampai, Farhan bergegas memeriksa kondisinya, "Landy bekas satuan TNI ini bermesin V8 serta sistem kelistrikan 24 Volt memang lazim digunakan pada kendaraan militer".
Ini bukan kali pertama Farhan memiliki Land Rover, jadi cukup familiar dengan mobil asal inggris tersebut.
Kondisi kendaraan cukup baik, bodi utuh hanya ada beberapa masalah di dapur pacu seperti mesin pincang dan instrumen yang mati khususnya pengukur bensin.
Awalnya sang pemilik ragu karena tak banyak yang paham tentang mesin V8 3.500 cc ini, apalagi dengan sistem kelistrikan 24V. "Saya harus tetap maju dan semangat, saya pikir saya akan membereskan bodi dan lainnya terlebih dahulu,” cetusnya.
Sembari mencari informasi, Farhan membawa tunggangan kesayangannya ke Bengkel Mahameru dibilangan Kemayoran Jakarta. Setelah pengecekan baru diketahui ternyata perlu penanganan khusus masalah karburator dan pengapian.
Dibengkel inilah kendaraan mulai dilengkapi dengan power steering, booster rem AC dan merapikan beberapa bagian bodi. Tak perlu perbaikan signifikan soal bodi.
Segala sesuatu memang indah pada waktunya, selepas keluar dari Bengkel Mahameru Farhan bertemu dengan sang ahli mesin dari satuan TNI disekitar Tangerang.
"Ketemu juga sama orang yang mengetahui betul seluk beluk kendaraan ini, khususnya soal mesin", ujarnya. Singkat kata Landy miliknya ditangani dengan sangat baik hingga semua sistem dan panel berfungsi kembali.
Baca Juga: Kumpulan Aksi Off-Roader Di Event Super Adventure Monster Road (2)
Perbaikan mesin hanya memakan waktu dua minggu, mesin dalam kondisi standar hanya mengganti sistem kelistrikan dengan CDI dan karburator. Kesulitan yang berarti justru pada ketidaktersediaan spare part dan pernak pernik original militer seperti antena dan ban.
Beruntung, switch lampu black out, lampu belakang merk Hella diperoleh di sebuah toko onderdil di Nam Seng Singapura. Aksesoris lainnya diperoleh dari teman yang juga mendapat kendaraan sejenis karena memang kendaraan ini sudah dihapus dari kekuatan inventaris TNI.
"Beberapa kawan menyarankan saya untuk mengganti mesinnya dengan mesin 300 Tdi yang kebetulan sudah saya miliki akan tetapi saya ingin mempertahankan orisinalitas kendaraan ini", tutupnya. Meski belum lengkap seutuhnya, Farhan rajin berburu demi melengkapi aksorisnya.
Spesifikasi
Mesin : OEM V8 3500 cc
Velg : Wolf
Spion : Spafax
Jok : OEM V8 Military
Indikator : OEM V8 Military
Stir : OEM Defender Military
Ban : Michelin XZL 7,50 R 16
Sobreaker : Defender
Per : Defender
Karburator : OEM V8 Military
Transmisi : OEM V8 Military
Transfercase : OEM V8 Military
Bodi : OEM V8 Military
Locker : OEM V8 Military
Editor | : | Nabiel Giebran El Rizani |
KOMENTAR