Jip.co.id - Dalam kegiatan off-road, salah satu handicap yang kemungkinan dilalui atau bahkan digemari adalah river crossing atau menyeberangi sungai.
Namun, walau terasa menyenangkan atau terlihat keren. Banyak pertimbangan yang harus diperhatikan oleh off-roader saat melewati handicap tersebut.
Salah satu hal yang diperhatikan untuk kendaraan adalah mencegah air yang menyusup kebagian vital mobil.
Hal paling lumrah dilakukan kebanyakan pasang snorkel pada jalur udara yang dihisap mesin. Dan mengakali kelistrikan agar anti air.
Baca Juga: Jangan Sampai Salah Pilih Ban Untuk Mobil Off-road
Padahal, ada satu lagi bagian yang dapat masuk air dan berpotensi bikin mesin ngadat.
Air dapat masuk dari jalur pengisian bahan bakar, dan menyusup ke dalam tangki. Karena pada umumnya, tutup bensin memiliki klep udara untuk membuang hawa di dalam tangki.
Dari klep inilah air berpotensi masuk. Apalagi saat kendaraan kita diam beberapa waktu di dalam air. Atau menyeberang sungai cukup panjang dan dalam.
Dimana kondisi tersebut posisi pengisian tangki juga ikut terendam. Besar kemungkinan air akan masuk ke dalam tangki.
Kalau sudah begini, kita terpaksa harus menguras tangki saat itu juga dan pastinya akan membuang beberapa liter bahan bakar.
Baca Juga: Toyota Hilux Makin Garang Pakai Wide Body Plus Pelek Istimewa
Nah, tipsnya adalah memasangkan "snorkel" pada jalur pengisian bahan bakar.
Sebenarnya ini hanya memindahkan posisi jalur pengisian tangki bensin. Dengan meninggikan posisinya hingga setengah bodi mobil paling tidak.
Modalnya hanya mencari selang pengisian yang sesuai ukuran dengan lebih panjang. Atau bisa tambahkan dengan pipa kecil.
Berikutnya tinggal tentukan saja peletakan tutup tangki baru dimana. Mau membuat lubang baru pada bodi, atau cukup diposisikan di tempat yang lebih aman.
Dengan begini, posisi pengisian tangki bensin akan lebih tinggi. Dan semakin kecil juga kemungkinan air masuk.
Editor | : | Nabiel Giebran El Rizani |
KOMENTAR