Gak Peduli Penampilan, Tubular Ini Justru Bertabur Parts Branded

Tampilannya cukup menipu, tapi bila diperhatikan lebih seksama, banyak parts kompetisi dari merek terkenal yang terpasang di semi tubular kompetisi ini.

“Yang penting saya punya tunggangan tangguh. Bisa bersaing dengan peserta lainnya”, jelas Mustafa.

Baca Juga: Modifikasi Semi Tubular Buat Off-Road Dari Gabungan Dua Merek Mobil

Makanya Ia pun lebih terkonsentrasi dengan parts aftermarket untuk performa ketimbang penampilan.

Sokbreker dipasangi Oristruts 16 inci bikinan Amerika.

Gardan sudah di reinforced, sekalian dipasangi dudukan untuk rumah setir hidrolik keluaran PSC.

Gardan dipasangi milik Toyota Land Cruiser FJ60. As roda ditukar Longfield heavy duty dan dilengkapi ARB air locker. Final gir 1;4,88 keluaran Yukon.

Bukan tanpa alasan Mustafa meng-upgrade habis-habisan tunggangan off-roadnya ini.

Berawal dari pengalaman pertama berkecimpung di dunia kompetisi off-road menggunakan mesin Toyota 13B diesel, Mustofa selalu merasa kepayahan untuk bersaing dengan peserta lain, dan seringnya mengalami trouble, kendaraan off-roadnya di anggap tidak tangguh kala itu.

Lingkar setir PSC, indikator keluaran Autometer dan engine cut off Flamming River yang terlihat di bagian dashbor. Hanya dipasangi bagian penting saja.

Jok merek Summit dipasangkan dengan safetybelt Racequipp untuk driver, dan Takata untuk co-driver.

Tidak mau setengah-setengah, bagian penting langsung digantikan oleh parts kompetisi. Bahkan mesin juga kena jatah penggantian.

Saking sibuknya upgrade performa, Mustafa sampai melupakan upgrade tampilan kendaraan semi tubular off-roadnya yang masih terlihat lusuh dan banyak ‘tanda’ kenangan dari event sebelumnya.

Bagian belakang diisi tangki bahan bakar custom aluminium dan PTO custom dari gardan Toyota Hiace minibus.

Pelek Daytona Beadlock dipadukan dengan ban Super Swamper Bogger ukuran 35 inci.