Meski demikian, kesempatan besar terbuka lebar lantaran keberadaan kendaraan tersebut berada di Surabaya.
Dengan modus tertentu, Johan mendatangi rumah sang empunya.
Johan mengaku sempat tiga kali mendatangi pemilik dengan berbagai pendekatan.
Pertama datang kesana hanya sekedar berkenalan dan ngobrol ‘ngalor ngidul’ soal Landy.
"Kayaknya sih si pemilik nggak mau ngelepas Landy ke sembarang orang, model orangnya bener-bener selektif yang beli bisa ngerawat nggak”, cetus pria kelahiran ‘74 ini.
Ungkapan menyerah sebelum berperang mungkin bukan prinsip yang dipegang oleh Johan.
Baca Juga: Punya Winch dengan Kabel Besi Baja? Perhatikan Hal Ini
Kedatangannya berikutnya, Johan memastikan apakah si Landy boleh dibeli.
Melalui pendekatan persuasif yang dilakukan oleh Johan rupanya berbuah manis, Ia berhasil mendapatkan kepercayaan dari sang pemilik.
Editor | : | Nabiel Giebran El Rizani |
KOMENTAR