Jip.co.id - Populasi Jeep CJ-6 yang terbilang langka menjadikan varian ini menjadi incaran para Jeep enthusiast di Indonesia.
Civilian Jeep dengan wheelbase 101 inci ini membuat Rudy Rinaldi langsung terpikat dengan aura magis CJ-6 ini sejak pertama kali melihatnya.
Kesempatan untuk memilikinya datang saat mendengar kabar sebuah unit Jeep CJ-6 keluaran tahun 1973 hendak dijual.
Ada satu hal yang membuat Rudy bingung ketika mengetahui bahwa Jeep CJ-6 tersebut ternyata hanya berpenggerak roda dua saja alias 4x2.
“Awal pertama saya lihat, tidak ada transfer case dan gardan depan pada Jeep CJ-6 ini, dan cukup membuat saya bingung,” kenang Rudy.
Usut punya usut, terkuaklah informasi seputar masa lalu Jeep CJ-6 ini yang ternyata eks instansi pemerintah, sebuah pesanan ‘khusus’ untuk kendaraan operasional.
“Mungkin saat itu tujuannya untuk efisiensi makanya hanya dibekali gerak 2WD,” ujar Rudy.
Keterangan bahwa Jeep CJ-6 ini berpenggerak 4x2 juga terpampang pada plat peneng yang terpasang pada dasbor, dimana tertulis ‘Truck-4x2-Utility’.
Akhirnya Rudy memberikan sedikit sentuhan modifikasi dan memasang transmisi dan transfer case serta gardan depan untuk sistem gerak 4x4 pada Jeep CJ-6 ini.
Baca Juga: Jeep JK Wrangler Rubicon Warna Langka, Dipermak Supaya Makin Sangar
Editor | : | Nabiel Giebran El Rizani |
KOMENTAR