Jip.co.id - Bisa dibilang, ban selalu jadi kunci utama kemampuan off-road sebuah jip 4x4.
Juga menjadi penentu gahar tidaknya penampilan jip atau SUV, tak heran, ban jenis M/T selalu berada di urutan pertama daftar modifikasi 4x4.
Perlu diperhatikan, sebelum memilih merek dan tipe ban, tentukan dulu ukuran yang tepat, sesuaikan dengan spesifikasi final gir serta kekuatan mesin.
Naik 1 inci dari standard dinilai masih aman dengan spesifikasi standard.
Profil ban harus diperhatikan. Selain tingginya, juga lebarnya. Perlu diingat, asumsi bahwa ban lebar selalu lebih baik belum tentu tepat. “Tergantung bobot mobil, untuk mobil ringan jangan pakai ban lebar,” ungkap Syamsir Alam.
“Untuk Jimny karena ringan, saya pasti pakai ban kurus. Karena jauh lebih enak dan mudah ketika ingin memotong jalur tanah atau lumpur. Bila ban terlalu lebar, Jimny akan mengambang di permukaan trek sehingga kurang traksi,” jelas Fiddoh Muhammad, off-roader Jimny.
Namun Fiddoh juga menyebut, bahwa pilihan lebar ban juga dipengaruhi tenaga mesin dan gardan, ban yang lebar akan butuh tenaga besar dan final gir yang memadai.
“Kalau medannya variatif, lebih baik ban kurus, agar tidak berat beban putarnya,” tutup Fiddoh.
Untuk Suzuki Jimny standard, hindari menggunakan ban dan pelek yang terlalu lebar. Maksimum ban 31 inci dengan pelek selebar 6,5 - 7 inci.
Baca Juga: Transfer Case Daihatsu Taft Sering Loncat? Ternyata Ini Penyebabnya
Editor | : | GBRN |
KOMENTAR