Bagi pengemudi tertentu, kondisi ini dianggap menyenangkan karena bisa menggunakan kaki kanan untuk mengoperasikan rem.
Tapi bagi pengemudi normal, timbul rasa kagok begitu mencoba, walau setelah terbiasa tak ada masalah.
Dari posisi duduk normal, pengoperasian tuas dan tomboltombol kontrol cukup baik.
Tongkat persneling gampang digapai. Hanya posisi tongkat dianggap masih terlalu ke depan.
Akibatnya bukan saja sedikit menimbulkan rintangan pada asbak. Tapi juga menyebabkan posisi tubuh menjadi lurus.
Operasional tongkat persneling cukupan. Tak terlalu merepotkan meski saat gigi akan masuk terasa ada hambatan.
Namun perpindahan dari gigi ke gigi, tak menimbulkan masalah. Artinya, kesalahan penempatan posisi tak pemah terjadi.
Perlengkapan standar yang sangat membantu adalah power steering.
Baca Juga: Engine Mounting Mulai Rusak, Begini 2 Cara Deteksinya
Pengemudi tak perlu banyak mengerahkan tenaga untuk memutar setir.
Editor | : | GBRN |
KOMENTAR