Jip.co.id - Pertama kali melihat Daihatsu Rocky biru tosca ini tahun lalu di salah satu posting Instagram official account milik Warn Industries.
Saat itu Warn repost dari account D2 Motor, builder off-road yang punya kedekatan dengan redaksi. Sontak saya langsung menghubungi Yusuf ‘Dede’Ramadhan sang pemilik. Menanyakan kapan bisa diliput? Dengan santai Dede menjawab, “Nanti ya sob, kalau sudah rampung bakal dihubungin. Sekarang masih belum rampung ni,” ucapnya santai.
Namun janjinya ditepati. Meski harus menunggu setahun kemudian, Rocky biru ini akhirnya bisa kami foto.
“Si owner bangunnya santai soalnya, tidak buru-buru,” papar Dede. Pemiliknya Reza, seorang penggemar 4x4 yang berprofesi sebagai dokter bedah. Karena setiap hari selalu pakai mobil gerak 4 roda, Reza memutus kan untuk membuat satu mobil khusus ‘main’ tanah.
Awalnya beli gardan Toyota Land Cruiser J60 dahulu. Akhirnya menyusul dibelilah Daihatsu Rocky Independent. Dapat bahan dari Palembang, Rocky pun langsung dikirim ke workshop D2 Motor, kaki-kaki F78 ini pun langsung dibedel.
Baca Juga: Cara Simpel Untuk Dongkrak Tenaga Mobil Diesel, Bisa Sampai 60%
Sambil menunggu ‘tranplantasi’ kaki. Reza berburu barang-barang Daihatsu Rugger. Mulai dari panel bodi hingga mesin yang sekarang terpasang.
Termasuk custom bemper depan-belakang untuk memasang winch Warn 8274 dan Warn M9000 dibelakang.
Akhirnya basis awal kaki Taft Independent langsung dipotong. Diganti dengan gardan Toyota Land Cruiser J60.
Konstruski per keong yang ada di kaki F78 diganti per daun. Menggunakan produk Old Man Emu milik Toyota LC J40. Jeroan gardan dipasangkan LSD di depan dan ARB air locker di belakang. Pelek kaleng orisinal Nissan Patrol MK bikin tongkrongan semakin manis. Dibalut ban Delium Terra Mania ukuran 35 inci.
Baca Juga: Begini Cara Kerja Limited-Slip Center Differential Konvensional
Bagian kabin dipasang roll-cage enam titik untuk keamanan. Yang menarik perhatian, atap depan F78 dipotong dan diganti atap fiber Rugger SE.
Dilengkapi pop-up roof atau sun roof orisinal, dan coba perhatikan, pintu belakang orisinal Rugger ini sudah banyak dikorbankan. Selain dibuat bertenggernya jerican dan farm-jack, bagian bawah pintu juga kena coak.
Dikorbankan karena space ban cadangan di dalam kabin. Belom selesai sampai disini, jadi tunggu saja up-date finalnya seperti apa, yang pasti masih lama karena ini ‘project santuy’nya Reza.