Merasa tidak puas dengan pacuan ‘jantung’ asli Jimny yang kecil. Tunggangan milik Mr. K ini pun upgrade kapasitasnya, jadi 1.600 cc. Mesin masih mengambil lini Suzuki, yaitu tipe G16B yang biasa digunakan pada Suzuki Vitara dan Suzuki Baleno.
Tenaga membesar, inilah awal mula Jimny mulai dibedah habis untuk kebutuhan off-road. Bengkel Singosari Auto Bandung yang sudah biasa menangani tunggangan Mr. K, pun kelimpahan banyak konsep. Dari memperkekar, hingga memikirkan penampilan.
Ubahan awal pasti ada di sektor kaki-kaki, gardan milik Jimny sudah tidak digunakan. Gantinya gardan solid Toyota Prado untuk bikin kekar kaki. Pun gardan tidak dibiarkan standar, “As roda diganti menggunakan bahan chromoly supaya kuat disiksa,” jelas Yadi. Kalau begini sih, jadi gardan super kuat untuk ukuran Jimny dengan mesin 1600 cc.
Namun, kendala gardan Prado disematkan pada bodi Jimny, jadi tidak proposional. Sumbu gardan terlalu lebar saat disandingkan dengan bodi Jimny yang kecil. Posisi tapak ban ¾ jadi ada diluar bodi Jimny. “Biar enak dilihat dan sedikit nyeleneh, sekalian saja bodi ikutan dirombak,” celetuk Yadi.
Bodi kecil Jimny justru makin ‘disusutkan’, dengan cara dipendekan bagian atap dan dek. Bagian atap dipotong bagian pilar B kebelakang sebanyak 10 centimeter, sedangkan frame kaca diturunkan posisinya mengikuti pilar yang dipotong. Untuk dek, dipotong sebanyak lima centimeter, agar posisi bodi lebih rendah. “Jadinya bodi Jimny lebih pendek, berbanding kebalik dengan sumbu ban yang melebar,” ucap Mr. K.
Dengan tampilan seperti ini, Mr. K pun langsung menjajalnya dibeberapa event adventure off-road. “Badan ceper, sumbu ban lebar, dan wheelbase pendek, sangat nikmat dipakai buat adventure off-road. Apalagi saat ketemu handicap V atau jalur negatif, bukan kendala besar lagi saat off-road,” kata Mr. K.
Itupun Mr. K masih belum puas, karena mendadak mesin G16B dirasa kurang galak. Kali ini mesin comotan dari Toyota tipe 4A-GE 20 Valve. Walaupun kapasitas sama, namun tenaga yang dimuntahkan lebih besar, dengan 160 hp dan torsi 162 Nm, sedangkan mesin G16B hanya 95 hp dan torsi 99 Nm. Untuk sementara, Mr. K pun sudah mencapai klimaks pada tunggangannya.
Mesin
Ganti mesin Toyota 4A-GE, masih harus adaptasi untuk dipakai off-road adventure. Karena powerband mesin ada di putaran tinggi. Tenaga mesin disempurnakan lewat ECU Haltech Platinum Sprint 500. Kondisi mesin dibiarkan standar agar tidak mengurangi durabilitas.
Girboks
Editor | : | inne |
KOMENTAR