Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Jangan Sembarangan Pakai Aditif Bahan Bakar Diesel, Bahaya!

Nabiel Giebran El Rizani - Jumat, 21 Februari 2020 | 11:00 WIB
Ilustrasi aditif bahan bakar diesel
ryan/gridoto.com
Ilustrasi aditif bahan bakar diesel

Pertama, ketahui sumber suara bising, posisi mesin, dan kondisi mesin agar "pengobatan" jadi efektif.

Untuk mesin dengan penggerak belakang yang posisi mesinnya menjorok, maka Anda perlu memasang peredam tambahan di sepanjang jalur kopel melintang dari girboks mesin ke gardan belakang.

Hal ini untuk meredam suara yang timbul dari perputaran kopel.

(Baca Juga: Cara Mengecek Sistem Kelistrikan Pada Mobil Lanjut Usia)

Sedangkan sisanya perlakuan pemasangan peredam sama untuk kedua jenis penggerak.

Yakni di bagian Firewall secara rapat dari dalam kabin dan di bagian sisi luar kanan kiri engine bay.

Tujuannya adalah untuk meredam suara agar tak tembus keluar engine bay dan terdengar nyaring di luar kendaraan.

 

 

 

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa