Jip.co.id - Mempunyai hobi merupakan salah satu obat mujarab untuk melepaskan diri dari penat.
Bisa sedikit ‘kabur’ dari rutinitas sehari-hari dengan cara menyibukan diri menjalankan hobi ternyata membuahkan hasil untuk Ricky Suptan Sanusi, Ayah 2 anak yang kesehariannya berkutat di bidang kuliner ini untuk melepas stress.
RC scale adventure offroad dipilih sebagai ‘obat yang paling manjur’.
Namun tidak serta merta membeli, pasang batre lalu langsung “main offroad” dengan RC nya. Berbekal Axial SCX10, Ricky ingin sesuatu yang beda dari yang lain. “Saya suka hal yang unik, memiliki sesuatu yang berbeda dari yang lain”.
Tercetuslah ide merubah RC Adventure yang bawaan pabriknya sudah 4x4 menjadi berpenggerak 6x6.
Baca Juga: Cara Mudah Untuk Mengetahui Kebocoran Booster Rem Mobil
Tentunya tidak semudah membalikkan telapak tangan. Dari mulai mencari referensi, trial and error untuk menentukan panjang sasis, menentukan wheelbase, mendisain geometri 4 link untuk suspensi, hingga menghubungkan antara kedua gardan belakang membutuhkan waktu sampai 4 bulan.
Ditambah urusan ‘menambah daging’ hardbody Jeep JK 5 pintu yang harus dipotong-sambung untuk dirubah menjadi JK Double cabin dengan ruang fender extra besar di bak belakang supaya dapat menampung 2 roda tambahan lagi.
Bahkan RC ini terpaksa menggunakan sepasang dinamo untuk menghela bobotnya. Proses kastem seluruhnya pun dikerjakan sendiri oleh Ricky hingga RC scale JK 6x6 ini mirip dengan Jeep Wrangler JK 6x6 Hell Hog garapan rumah modifikasi Wild Boar Off Road dari California, Amerika Serikat.
Rampung dengan rancang bangun body serta geometri kaki-kaki dan suspensi, tidak lupa Ricky menambahkan berbagai aksesoris di RC Adventure 6x6-nya. “Supaya terlihat makin sangar dan beda dari yang lain”, ujar Ricky.
Beberapa detai juga ditambahkan, seperti pelek beadlock Method ukuran 1.9 dikelir hitam doff supaya menambah kesan sangar, disandingkan dengan ban Pit Bull RockBeast.
Baca Juga: Cara Mudah Untuk Mengetahui Kebocoran Booster Rem Mobil
Casing gardan plastik bawaan Axial scx10 dipensiunkan dan diganti dengan casing gardan berbahan alloy supaya lebih kuat.
Tidak heran kalau banyak baut di sasis, selain sambungan sasis, dudukan anyar untuk 4 link juga memanfaatkan penampang sasis yang tersisa.
Dibagian belakang, disematkan ban serep pada bak belakang, ditambah juga rollbar berbahan 3D print demi mengejar semirip mungkin dengan mobil asli.
Pada bagian depan, bumper dipilih model stinger berbahan metal, lengkap dengan winch-nya. Over fender ala keluaran Evolution, snorkel, serta led bar otomatis mendongkrak penampilan.
Untuk konstruksi ‘perkawinan’ kedua gardan belakang, selain menambah selongsong gardan untuk jalur output shaft 2 arah dan kopel pendek, gardan paling belakang juga wajib diputar supaya arah rotasi ring pinion tidak berlawanan.
Sokbreker keluaran Proline Powerstroke pun dipercaya menahan bobot RC ini yang mencapai 8Kg! Gokil!
Editor | : | Nabiel Giebran El Rizani |
KOMENTAR