Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Kasus Penggasakan Dasbor Honda HR-V, Kerja Singkat, Alarm Bisu, Kerugian Banyak

Ilustrasi. Honda HR-V E 1.5 2015
Dok.OTOMOTIF
Ilustrasi. Honda HR-V E 1.5 2015

Komplotan ini ditangkap usai polisi menyelidiki kasus video viral di sosial media.

Video menunjukkan para pelaku tengah melancarkan aksinya di GOR Tanjung Priok, Jakarta Utara, dengan membobol kaca Honda HR-V.

Menariknya, mereka hanya membutuhkan waktu sekitar 10 menit untuk mengambil sejumlah komponen tersebut.

Lantas, apakah benar komponen seperti speedometer bisa dicopot dalam waktu 10 menit?

"Iya HR-V sih emang enggak susah bukanya, dia kan cuma kancing klik doang"

"Kami yang membukanya hati-hati saja cuma butuh 15 menitan, apalagi pencuri yang ngebukanya pasti pakai cara kasar? pastinya cepat," ucap Wira Santosa, Owner SACS Speedglow, spesialis speedometer di Jakarta.

Ilustrasi speedometer Honda HR-V
Billy/GridOto.com
Ilustrasi speedometer Honda HR-V

Wira mengatakan, secara umum desain speedometer di mobil modern memudahkan pemilik untuk membukanya.

"Malah ada beberapa mobil yang bukanya cuma 5 menit. Enggak perlu pakai obeng, tinggal lepas kancing pengaitnya aja, terus soketnya dipencet dan dikeluarin. Mobilnya tuh kayak Avanza, Calya, Agya," ucap Wira. 

"Kalau maling biasanya kabelnya digunting, semua diambil sampai soket-soketnya. Jadi pasti lebih cepet lagi," lanjutnya.

Berdasarkan pengetahuannya, Wira menjelaskan kalau kasus pencurian speedometer memang sudah sering terjadi bahkan sejak era 1990-an.

Namun memasuki periode 2000-an awal, kasus pencurian speedometer sudah mulai jarang terdengar.

"Di awal tahun 2000-an, itu speedometer sudah mulai didesain supaya susah dilepas, jadi kalau mau buka speedometer harus turunin stir dan lain sebagainya," jelasnya.

"Nah tahun-tahun sekarang ini speedometer dibuat jadi gampang dicopot lagi. Kayak contohnya Avanza, itu bukanya enggak sampai 5 menit, tinggal copot aja," sambungnya.

Adapun untuk harganya, SACS Speedglow menawarkan speedometer copotan impor Honda HR-V dengan banderol Rp 8 juta.

"Kalau saya kan mainnya speedometer dari luar. Nah, HR-V ini kalau versi luar speedometernya sudah digital, harganya Rp 8 juta," kata Wira.

Sedangkan di bengkel resmi Honda Permata Hijau, speedometer Honda HR-V dibanderol Rp 8.078.400 untuk varian 1.5 S dan Rp 8.084.400 varian 1.5 E. (Naufal Shafly)

Editor : Iday
Sumber : GridOto.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa