Eksistensi Hilux di Indonesia kembali muncul pada tahun 2006 dengan generasi 7.
Bagi kita di sini, sosok generasi 3 lebih familiar ditemukan pada mainan model scale ataupun model Remote control (RC).
Khusus untuk RC, Hilux menjadi salah satu model favorit yang masih tetap diburu. Suryo Sudjatmiko
Spesifikasi
Toyota Hilux N30/N40
Produksi : Agustus 1978-Agustus 1983
Asembli : Toyota City, Hino Motors-Himura, Tokyo Jepang
Bodi : 2 dan 4 pintu pikap
Layout : front engine, rear wheel drive/four wheel drive
Mesin : 1.6 L 12R I4, 1.8 L I4, 2.0 L 18R I4, 2.2 L 20R I4, 2.4 L 22R I4, 2.2 L L diesel I4
Transmisi : 4 dan 5 percepatan manual
: 3 percepatan otomatis
Wheelbase : 2,585 mm (101.8 in) (N30)
2,800 mm (110.2 in) (N40)
Mesin :
- 1978–1983: 1.6 L (1587 cc) 12R SOHC I4, 80 PS (59 kW) at 5200 rpm and 12.5 kg·m (123 N·m) of torque at 3000 rpm (RN30/40)
- 1981–1983: 1.8 L preflow, 4-speed manual (Australia)
- 1978–1980: 2.2 L (2189 cc) 20R SOHC I4, 67 kW (91 PS; 90 hp) at 4800 rpm and 165 N·m (122 lb·ft) of torque at 2400 rpm
- 1981–1983: 2.4 L (2366 cc) 22R SOHC I4, 98 PS; 97 hp (72 kW) at 4800 rpm and 175 N·m (129 lb·ft) of torque at 2800 rpm
- 1981–1983: 2.2 L diesel I4, 46 kW (63 PS; 62 hp) at 4200 rpm and 126 N·m (93 lb·ft) of torque (SR5 long bed only in the US), LN30/40